Tingkat kesembuhan 96,397 persen, tingkat kematian 2,906 persen dan tingkat kasus aktif 0,697 persen
Batam (ANTARA) - Sebanyak 889 warga Kota Batam, Kepulauan Riau, sembuh dari infeksi virus corona setelah menyelesaikan masa isolasi dan perawatan dalam sepekan terakhir, berdasarkan laporan Satgas Penanganan COVID-19 daerah setempat.

Pada Jumat (11/3) sebanyak 349 warga menyelesaikan isolasi, kemudian Sabtu (12/3) sebanyak 144 orang, Ahad (13/3) sebanyak 62 orang, Senin (14/3) sebanyak 128 orang, Selasa (15/2) sebanyak 102 orang, Rabu (16/3) sebanyak 57 orang dan Kamis (17/3) sebanyak 39 orang, demikian catatan Satgas COVID-19 Kota Batam yang disampaikan Juru Bicaranya Azril Apriansyah di Batam, Kamis. 

Jumlah warga yang menyelesaikan masa isolasi dalam sepekan terakhir relatif jauh lebih banyak dibandingkan tambahan warga yang terpapar COVID-19, yaitu 160 orang.

Baca juga: Pulang dari Malaysia-Singapura, 249 pekerja migran positif COVID-19

Masih dalam laporan yang disampaikan Juru Bicara COVID-19 Kota Batam Azril Apriansyah, dengan perkembangan sepekan terakhir maka kini tinggal 215 kasus aktif, melandai dibandingkan pekan lalu yang mencapai sekitar 611 kasus.

Secara total sejak awal pandemi, sebanyak 30.864 orang terkonfirmasi COVID-19, sebanyak 29.752 orang di antaranya menyelesaikan isolasi, 897 meninggal dan 215 kasus aktif.

"Tingkat kesembuhan 96,397 persen, tingkat kematian 2,906 persen dan tingkat kasus aktif 0,697 persen," sebut Satgas.

Baca juga: Tingkat kesembuhan dari COVID-19 di Batam 95,93 persen

Di antara warga yang masih terinfeksi COVID-19, sebanyak 158 orang di antaranya menjalani isolasi mandiri, lima orang proses evakuasi, dan lainnya dirawat di 13 rumah sakit rujukan di penjuru kota.

Hari ini saja, Satgas mencatat tambahan 16 orang terkonfirmasi terpapar virus corona, kemudian 39 orang menyelesaikan isolasi dan seorang meninggal.

Dalam laporan Satgas, disebutkan pula hasil asesmen situasi COVID-19 per 14 Maret 2022 adalah PPKM Level 2.

Baca juga: 1.606 warga Batam sembuh dari COVID-19 dalam sepekan

Transmisi komunitas mendapatkan penilaian tingkat 2 dengan kasus konfirmasi 25,39 per 100 ribu penduduk per pekan, rawat inap tingkat 1 dengan 2,12 per 100 ribu penduduk per pekan, dan kematian tingkat 1 dengan 0,87 per 100 ribu penduduk per pekan.

Lalu kapasitas respons dinilai memadai. Dari sisi testing, positivity rate 4,22 persen per pekan, tracing dinilai memadai dengan rasio kontak erat yang diperiksa 16,48 per kasus konfirmasi per pekan, dan treatment memadai dengan 20,64 persen BOR per pekan.

Sedang vaksinasi dinilai memadai yang mencapai 115,55 persen warga sasaran mendapatkan vaksin dosis pertama.

Baca juga: 3.731 warga Batam terkonfirmasi COVID-19 sepanjang Februari 2022
 

Pewarta: Yuniati Jannatun Naim
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2022