Pandeglang (ANTARA) -
Tiga kecamatan di Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten dilanda banjir akibat meluapnya sejumlah sungai di daerah itu setelah dilanda hujan, Sabtu dinihari.
 
"Kami bersama tim reaksi cepat (TRC) di lapangan tengah mendata korban banjir, " kata Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak Lilis Sulistiyati saat dihubungi, Sabtu.
 
Ketiga kecamatan yang dilanda banjir di Kabupaten Pandeglang itu tersebar di Kecamatan Labuan, Carita dan Panimbang.
 
Ketinggian air antara 50 sampai satu meter dan diperkirakan ribuan kepala keluarga yang terdampak bencana alam itu.

Baca juga: BNPB: 16 desa terdampak banjir di Kabupaten Pandeglang

Baca juga: BNPB: Banjir rendam 50 rumah di Kabupaten Pandeglang
 
Hingga kini belum ada laporan korban jiwa.
 
"Kami kini mempersiapkan tenda pengungsian dan dapur umum," katanya menjelaskan.
 
Lokasi banjir berdekatan dengan aliran sungai.
 
Banjir yang melanda pesisir pantai wilayah Barat Provinsi Banten itu dipastikan berdampak terhadap kunjungan wisatawan.
 
Bahkan, ruas jalan Carita ke Labuan terputus dan tidak bisa dilalui kendaraan akibat luapan banjir tersebut.
 
"Kami kini melakukan evakuasi warga korban banjir itu," ujarnya.
 
Sementara itu, sejumlah warga di Desa Carita, Kabupaten Pandeglang, mengaku belum bisa kembali ke rumah karena banjir belum surut.
 
"Kami berharap sore ini banjir surut dan warga bisa kembali ke rumah," kata Anda (40) warga Carita Pandeglang.*

Baca juga: Korban banjir di Pandeglang dipasok bantuan BPBD Banten

Baca juga: Bupati Pandeglang bantu Rp100 juta untuk korban banjir Lebak

Pewarta: Mansyur suryana
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2022