Para penari terdiri dari tiga generasi yaitu anak-anak, remaja dan dewasa
Jakarta (ANTARA) - Para diaspora Indonesia di Qatar pada Sabtu (18/3) menggelar persembahan serangkaian  tari Nusantara untuk mempromosikan seni koreografi Indonesia di luar negeri.

Kegiatan promosi tari Nusantara tersebut dilaksanakan di salah satu stadion paling terkenal di Qatar yang akan digunakan untuk pembukaan Piala Dunia 2022, Stadium Al Bayt, menurut keterangan KBRI Doha yang diterima di Jakarta, Senin.

"Mereka yang terlibat dalam persembahan ini adalah kelompok seni Puspa Qinarya, Sanggar Messaied dan Sanggar Saman Al Khor. Para penari terdiri dari tiga generasi yaitu anak-anak, remaja dan dewasa," kata KBRI Doha dalam sebuah pernyataan.

Sejumlah tarian tradisional Indonesia yang dibawakan dalam gelaran medley tari Nusantara tersebut, antara lain tari Sajojo dari Papua, tari Sirih Kuning dari Jakarta, dan tari Saman dari Aceh.

Baca juga: Indonesia juara kedua lomba tari di Turki

Duta Besar RI untuk Qatar Ridwan Hassan dalam sambutannya menyampaikan bahwa selain untuk mempromosikan budaya Indonesia, kegiatan itu juga dapat meningkatkan hubungan persahabatan Indonesia-Qatar serta turut mempromosikan ajang Piala Dunia di Qatar.

"Di atas semua itu, kegiatan ini adalah bentuk perayaan kita terhadap keberagaman," kata Dubes Ridwan Hassan.

Dubes Ridwan juga menyampaikan bahwa kerja sama Indonesia-Qatar akan memasuki babak baru dengan dipilihnya Indonesia sebagai negara mitra pada ajang Year of Culture 2023.

"Dalam semangat persahabatan kedua bangsa, saya mengajak seluruh diaspora Indonesia di Qatar dapat turut menyukseskan ajang Qatar-Indonesia Year of Culture tersebut," ujarnya.

Baca juga: Seniman Indonesia gelar tari kontemporer di Prancis
Baca juga: Pelajar Australia belajar daring seni tari, musik Indonesia

Pewarta: Yuni Arisandy Sinaga
Editor: Mulyo Sunyoto
Copyright © ANTARA 2022