Beijing (ANTARA News) - Petenis nomor satu Novak Djokovic menyatakan penyesalannya kepada pendukungnya lewat Twitter, Jumat, karena mundur dari turnamen tenis China Terbuka di Beijing, akibat mengalami nyeri punggung sejak ia kalah di semi final Piala Davis saat mendukung tim Serbia.

"Karena rasa sakit pada punggung saya, terasa sering, sehingga mengganggu pergerakan saya, maka saya memutuskan tidak turun di Beijing," katanya dalam tweeternya.

"Saya sudah berusaha memukul bola beberapa kali untuk mencoba permainan saya, tapi saya merasa masih amat nyeri," kata petenis Serbia itu, yang menyatakan masih membutuhkan perawatan di punggunya hingga final AS Terbuka.

Setelah bermain di semi final Piala Davis bulan ini, Djokovic diminta dokter untuk beristirahat beberapa bulan.

Tapi ia kelihatan tampil di lapangan sepak bola Beograd minggu ini, sedang mengikuti pertandingan persahabatan.

"Untuk semua orang yang memiliki utang atau janji," kata Djokovic, "Yes, saya bermain sepak bola dan saya tidak merasakan masalah dengan punggung saya. Tapi ketika saya mulai berlatih tenis, saya merasakannya dan saya merasa belum pulih benar untuk main di Beijing."

"Saya sedang melakukan terapi dan butuh waktu untuk dapat tampil 100 persen," kata petenis nomor satu dunia itu, yang penampilannya di Shanghai Masters mulai 9 Oktober pun kelihatannya amat mengkhawatirkan.

Petenis nomor tiga dunia Roger Federer sudah menyatakan mundur dari pertandingan itu, karena cedera, demikian pula dengan petenis Prancis Richard Gasquet yang lagi berjuang mengatasi cedera pergelangan tangan kanan.

Gasquet merasakan cedera itu ketika mendukung Spanyol dalam semi final Piala Davis dan sakit itu mulai terasa ketika dia memaksakan tampil hingga putaran kedelapan di Metz minggu lalu.
(ANT)

Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2011