Jakarta (ANTARA) - Menyambut Ramadhan, Fore Coffee meluncurkan rangkaian menu spesial "The Goodness of Oats" yang merupakan hasil kolaborasi bersama aktris Amanda Rawles.

Menu ini terdiri dari Royal Jujube Oatmilk, Golden Ube Oatmilk dan Coconut Nectar Latte yang menyegarkan. "The Goodness of Oats" memadukan oatmilk dengan bahan-bahan seperti jujube (kurma Korea), ubi, kelapa dan nektar.

Paduan ini tidak hanya menjadikan menu tersebut variatif, bernutrisi dan enak, tapi juga menghadirkan rasa sebagai pelengkap momen bersama keluarga dan orang terdekat.

Vico Lomar, Co-Founder & CEO, Fore Coffee menjelaskan Fore merasa bangga atas terciptanya "The Goodness of Oats" melalui kolaborasi dengan Amanda.

Ini merupakan jawaban atas kebutuhan Amanda dan masyarakat Indonesia terhadap menu oat milk yang anti-mainstream. Menu terbaru Fore tersebut akan tersedia mulai 24 Maret hingga tiga bulan ke depan.

"Sebagai merek kopi yang aspiratif, kami yakin dengan rangkaian terbaru 'The Goodness of Oats' ini bisa menjadi menu baru yang diminati masyarakat, baik untuk momen buka puasa bersama atau menemani aktivitas sehari-hari untuk mendukung produktivitas," ujar Vico dalam siaran resminya, Kamis.

Sementara itu, Amanda mengatakan sangat bangga terhadap kolaborasi pertamanya Fore untuk bisa mewujudkan perpaduan antara kopi, oat milk dan bahan lainnya.

"Saya yakin kehadiran inovasi baru untuk memperkaya varian menu yang telah ada sangat diperlukan. Apalagi The Goodness of Oats menurut saya adalah paket lengkap, karena kita tidak hanya mendapatkan rasa yang enak, tetapi juga bernutrisi," kata Amanda.

Rangkaian "The Goodness of Oats" cocok untuk mereka yang memiliki lactose intolerance (alergi terhadap susu sapi). Takaran oat milk digunakan secara tepat di setiap cup-nya.

Terdiri dari tiga menu, dua di antaranya adalah plant-based dengan harga mulai dari Rp32 ribu per cup reguler.

Baca juga: Fore Coffee akan buka gerai baru di kuartal pertama 2022

Baca juga: Strategi Fore Coffee hadapi musim liburan dan tahun baru

Baca juga: Ketua UNICEF Henrietta Foreberniat mundur

Pewarta: Maria Cicilia
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2022