Jakarta (ANTARA News) - Siapa tidak tahu film kebut-kebutan Hollywood dalam film "The Fast and the Furious : Tokyo Drift?  Fillm yang menghipnotis penonton dengan aksi kejar-kejaran dan ngedrift di tengah pusat perbelanjaan Tokyo.

Nah, pembalap formula drift ternama Indonesia, Rifat Sungkar, membagikan beberapa tips bagi anda pembaca ANTARA News.com yang ingin belajar ngedrift.

Rifat mengatakan olahraga balap drift berbeda dan memiliki tantangan yang lebih sulit dibanding balap rally yang hanya mengandalkan kecepatan. Formula drift, anda tidak hanya harus mempertahankan kecepatan tapi bagaimana anda membuat kondisi mobil yang tidak terkontrol dengan ngedrift tajam ke kiri-kanan menjadi terkontrol.

"Jika anda tidak menyeimbangkan kecepatan dan posisi mobil selagi ngedrift, pasti mobil anda akan terjungkal dan berbalik," katanya di sela persiapan Achilles Formula Drift Internasional Indonesia 2011, di Jakarta, Kamis (6/10).

Tak hanya itu, kata Sungkar, anda harus memahami lintasan sirkuit yang dibatasi tembok beton. Jika anda hilang konsentrasi dan menyentuh tembok pembatas itu walaupun sedikit saja, maka saat ngedrift dalam kecepatan tinggi, bisa saja berakibat  fatal pada mobil.

Peluang anda menjadi juara akan berkurang dan tujuan anda menghibur penonton akan sirna.

Padahal, seorang pembalap drift dituntut bagaimana ia dapat memuaskan penonton dengan penampilannya yang memukau dari cara ia berjalan, kharismanya, menekan gas hingga atraksi atau manuver ketika melakukan drift. Jadi tidak hanya kecepatan mengemudi saja.

"Yang terpenting bagaimana anda tampil keren, bukan cepat," kata Sungkar yang menduduki podium nomor empat pada ajang yang sama tahun lalu di Malaysia.

Dia melakukan beberapa persiapan sebelum mengikuti perlombaan formula drift tahun ini, ia telah meningkatkan performa mesin dan meningkat suspensi mobilnya, Nissan Silvia.

Tidak penting mobil itu keluaran pabrikan mana baik pabrikan Jepang, Eropa dan AS bisa dibuat ngedrift. Satu hal lagi faktor yang harus diingat pengendara yaitu keselamatan mengemudi.

Unsur terpenting lainnya, seorang pembalap drift harus memiliki mental yang kuat, berani menghadapi tantangan dan tenang di atas mobil. Hanya ada satu cara untuk mengasahnya yaitu memperbanyak mengikuti perlombaan karena pembalap akan mendapatkan pengalaman yang tak bernilai harganya.

"Latihan bikin sempurna," katanya.

Namun, ia mengakui kemampuan pembalap formula drift Indonesia masih kurang mampu bersaing dengan pembalap formula drift asing, hal itu dikarenakan kurangnya acara perlombaan formula di Indonesia.

"Dalam setahun, Thailand bisa ada 25 ajang drift, Malaysia bisa 30, Indonesia hanya tujuh," kata pembalap yang pernah berkompetisi di Asia Pacific Rally.

Karena itu, Ia membuat  Indonesia Drift Forum untuk menampung asipirasi, mengasah pembalap-pembalap drift Indonesia dan menyelanggarakan acara untuk mengasah kemampuannya.

Ketika ditanya tentang strategi memenangkan ajang bergengsi tahun ini, dia mengatakan, "Saya optimis memenangkan lomba ini, saya tahu siapa kompetitor saya dan bagaimana cara mengendarai mobil." (ANT)
Pewarta: Adam Rizallulhaq
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2011