Guatemala City (ANTARA News) - Dua badai menewaskan 29 orang dan memaksa puluhan ribu lainnya meninggalkan rumah mereka pada saat hujan lebat melanda Amerika Tengah dan pantai Pasifik Meksiko, kata para pejabat pada Kamis.

Di Amerika Tengah saja tercatat 24 orang tewas dan hampir 60.000 orang kehilangan rumah akibat badai itu, kata pemerintah daerah dan dinas darurat.

Lima orang lainnya tewas di Meksiko, di hujan deras yang dibawa Badai Jova memaksa sedikitnya 4.000 meninggalkan rumah mereka.

Badai memicu terjadinya banjir berat, memblokir jalan-jalan, dan menyebabkan putusnya listrik dan tanah longsor. Banyak rumah porak poranda.

Di Guatemala yang dihantam paling keras, di mana 15 orang tewas dan lebih dari 52.000 terpaksa meninggalkan rumah mereka, hujan lebat merusak dan menghanyutkan jembatan-jembatan.

Empat orang masih dinyatakan hilang, kata Wakil Presiden Rafael Espada.

Dia menyerukan penduduk agar menghindari bepergian yang tidak perlu selama 48 jam mendatang, karena diperkirakan akan terjadi hujan terus-menerus.

Hujan-hujan lebat itu menyebabkan timbulnya tanah longsor di beberapa jalan raya besar di negara Amerika Tengah, yang pernah mengalami 274 orang tewas akibat banjir dan tanah longsor pada tahun lalu karena hujan selama 60 tahun terakhir.

Regu-regu penyelamat menemukan total sembilan mayat di El Salvador dan Nikaragua - enam di Nikaragua dan tiga di El Salvador - sedangkan Honduras dan Kosta Rika hanya mengalami kerusakan properti.

Di Meksiko, Badai Jova mengamuk ke darat sebagai badai berkategori kuat kedua pada Selasa sebelum melemah menjadi badai tropis.

Para petugas menemukan jasad seorang pria yang tersapu oleh sebuah sungai di negara bagian Jalisco, yang terpukul keras oleh badai.

Pihak berwenang mengatakan, seorang wanita 21 tahun dan putrinya lima tahun tewas dalam tanah longsor di komunitas kecil Melaque, dan dua lainnya meninggal di Tomatlan.

Badai Jova menghantam Meksiko hanya setelah ribuan atlet mulai berdatangan untuk ikut ambil bagian dalam Pan American Games, yang dimulai pada Jumat di Guadalajara, ibu kota negara bagian Jalisco yang terletak lebih dari 100 kilometer (60 mil) dari pantai.

Pihak berwenang bersikeras bahwa Pan American Games, salah satu peristiwa utama dalam kalender olah raga global, tidak akan terpengaruh meskipun beberapa tempat pertandingan membutuhkan perbaikan pada menit-menit terakhir.

Sisa-sisa badai menghantam negara bagian barat laut Nayarit, kata peramal cuaca Meksiko, demikian AFP melaporkan.

(SYS/H-AK/A023)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011