Secara umum, pada awal April 2022 curah hujan sebagian besar wilayah Sultra diprakirakan dalam kategori menengah
Kendari (ANTARA) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan secara umum curah hujan di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) pada awal April 2022 berkategori Menengah.

Prakirawan BMKG Stasiun Klimatologi Konawe Selatan, Ana Ifadatun Nisa dalam keterangan tertulis Humas BMKG Sultra diterima di Kendari, Minggu, mengatakan hanya beberapa wilayah yang diprakirakan memiliki curah hujan kategori Rendah.

"Secara umum, pada awal April 2022 curah hujan sebagian besar wilayah Sultra diprakirakan dalam kategori Menengah (51 - 150 mm/dasarian)," katanya.

Baca juga: BMKG catat gempa susulan ke-58 guncang Kendari

Meski begitu, juga terdapat beberapa wilayah seperti Kabupaten Bombana, Konawe Selatan, Buton Tengah, Buton Selatan dan Kota Baubau diprakirakan berpeluang mengalami curah hujan kategori Rendah (<=50 mm/dasarian).

BMKG juga menyampaikan secara umum wilayah Sulawesi Tenggara pada awal April hingga awal Mei 2022 diprakirakan mengalami curah hujan kategori Menengah (51 – 150 mm/dasarian).

Baca juga: BMKG: Waspadai tinggi gelombang 2,5 meter di perairan Baubau

Ia menjelaskan pada Maret 2022 sebagian besar wilayah Sulawesi Tenggara mengalami curah hujan kategori Menengah (51-150 mm/dasarian).

"Ada beberapa wilayah mengalami curah hujan kategori Tinggi (151 – 300 mm/dasarian) seperti wilayah Kota Baubau, Kabupaten Buton, Buton Tengah dan Buton Selatan," ujar dia.

Baca juga: BMKG Kendari keluarkan peringatan dini waspada potensi hujan lebat

BMKG mengimbau masyarakat Sultra terus waspada terhadap potensi hujan lebat, petir dan angin kencang, pohon tumbang, jalan licin yang mungkin terjadi.

"Pastikan pembaruan informasi cuaca/iklim yang anda dapatkan dari sumber terpercaya di akun-akun resmi BMKG," kata Ana.

Baca juga: BMKG Kendari: Waspadai hujan lebat disertai angin kencang

Pewarta: Muhammad Harianto
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2022