Serial tersebut direkam sepenuhnya menggunakan Galaxy S22 Ultra 5G. Serial dokumenter-perjalanan ini bercerita tentang tiga orang dengan kepribadian yang berbeda satu sama lain dan menyatu dalam perjalanan ke Sumba, Nusa Tenggara Timur.
"Dengan hadirnya web series, kami berharap dapat memberikan penonton sebuah cerita unik dan spesial karena ini merupakan web series pertama dari Samsung yang seluruhnya dibuat dengan smartphone flagship kami," kata Head of MX Marketing Samsung Electronics Indonesia, Andi Airin, saat konferensi pers virtual pada Senin.
"My New Rules of Journey" ditayangkan di platform OTT Vidio dengan tujuan agar seri web ditonton lebih banyak konsumen, di samping membuktikan kelayakan seri web yang dibuat menggunakan S22 Ultra 5G.
Baca juga: Tips membuat video dengan ponsel dari Angga Dwimas Sasongko
Selain seri web, Galaxy Movie Studio juga menghadirkan kompetisi film pendek yang pemenangnya akan diumumkan pada 20 April di media sosial Samsung Indonesia. Kompetisi ini, kata Andi, merupakan wujud komitmen Samsung dalam menghadirkan wadah bagi sineas muda.
Andi mengatakan saat ini pihaknya sudah melakukan proses penyaringan dan telah memilih lima komunitas film yang akan lanjut ke tahap berikutnya untuk berpartisipasi dalam kompetisi. Pemenang kompetisi akan terpilih menjadi dua kategori, yaitu People's Choice dan Director's Choice.
Pemenang kategori People's Choice akan mendapatkan uang tunai sebesar Rp15 juta dan sertifikat, sementara pemenang Director's Choice akan mendapatkan Rp40 juta, Galaxy S22 Ultra, serta sertifikat.
Pada tahun keempat penyelenggaraan, Galaxy Movie Studio juga kembali menghadirkan Galaxy Masterclass atau mentoring untuk pemenang kompetisi film pendek yang akan diberikan oleh sutradara Angga Dwimas Sasongko.
Andi mengatakan Galaxy Masterclass juga membuka kesempatan bagi pemenang untuk membuat film pendek yang akan sepenuhnya mendapat dukungan, baik dari segi materi maupun pembekalan ilmu.
Menurut Andi, Galaxy Movie Studio terus berkembang sebagai wujud nyata kontribusi Samsung yang mendukung kreativitas anak muda, terutama bagi sineas muda.
"Selain itu, secara langsung, Samsung juga ingin mendukung industri perfilman Indonesia untuk lebih banyak lagi yang terlibat dan hadir dengan konten-konten yang semakin kreatif," ujar Andi.
Galaxy Movie Studio sendiri pertama kali hadir pada 2019 melalui kegiatan workshop untuk mengasah bakat para kreator konten. Pada 2020, Samsung menghadirkan kompetisi pembuatan film pendek dan workshop produksi film berkolaborasi dengan Festival Film Indonesia (FFI).
Terakhir pada tahun lalu, Galaxy Movie Studio menggandeng Angga Sasongko dan Kenza Luthfiani untuk memproduksi film pendek "Konfabulasi". Film yang dibintangi Dian Sastrowardoyo dan Reza Rahadian ini tembus 2 juta kali penayangan dalam waktu dua pekan setelah dirilis.
Baca juga: Reza Rahadian main film pendek bermodal ponsel Samsung
Baca juga: Samsung Galaxy Movie Studio umumkan 4 film pendek terbaik
Baca juga: Teknologi bantu sineas muda buat film di masa pandemi
Pewarta: Rizka Khaerunnisa
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2022