Tak banyak peluang yang tercipta dari kedua tim di awal babak pertama. Baik Bodo/Glimt maupun Roma masih lebih sering memainkan bola di lini tengah.
Roma memecah kebuntuan pada menit ke-43. Menerima assist Henrikh Mkhitaryan, Pellegrini melepas tembakan dari sudut sempit yang sukses menaklukkan Nikita Haikin. Keunggulan 1-0 tim tamu bertahan hingga turun minum.
Kembali dari kamar ganti, Bodo/Glimt mencoba meningkatkan intensitas serangan mereka. Hasilnya, tuan rumah sukses menyamakan skor lewat gol Saltnes pada menit ke-56. Skor menjadi 1-1.
Baca juga: AS Roma siap balas kekalahan dari Bodo/Glimt di Liga Conference
Roma sempat memperoleh peluang emas lewat tembakan Pellegrini pada menit ke-71 yang masih bisa ditepis Haikin. Tidak lama kemudian, tim tuan rumah berhasil berbalik unggul berkat gol Marash Kumbulla. Namun, gol itu dianulir oleh wasit karena dia sudah dalam posisi offside.
Pada menit ke-89, petaka datang kepada Roma. Vetlesen sukses mencetak gol untuk membawa Bodo/Glimt berbalik unggul.
Skor 2-1 untuk kemenangan Bodo/Glimt pun menjadi hasil akhir laga ini.
Berkat hasil ini, Bodo/Glimt tentu lebih diuntungkan dalam persaingan menuju semifinal. Namun, masih ada laga leg kedua di Olimpico Roma pada pekan depan.
Baca juga: AS Roma berencana pulangkan Ainsley Maitland-Niles
Sementara itu, Leicester City bermain imbang 0-0 saat menjamu PSV Eindhoven pertandingan lainnya di leg pertama perempatfinal Liga Conference di King Power Stadium pada Jumat dini hari WIB.
PSV hampir unggul duluan pada menit ke-2, saat Mario Goetze lolos dari jebakan offside dan tinggal berhadapan dengan Kasper Schmeichel, tetapi tendangannya ditepis kiper Denmark tersebut.
Tampil di kandang sendiri membuat Leicester ingin segera mencetak gol. Timothy Castagne mendapat peluang pada menit ke-33, memanfaatkan bola liar di kotak penalti PSV, tetapi sepakannya masih berada dalam jangkauan Mvogo.
Pada menit ke-39, giliran James Maddison yang gagal memanfaatkan kesempatan mencetak gol. Sepakan jarak dekatnya ke sudut kanan bawah ditangkap oleh Mvogo.
Pada menit ke-44, PSV bisa saja unggul, andaikan sepakan Harvey Barnes tidak membentur tiang gawang membentur tiang. Skor 0-0 menutup babak pertama.
Di babak kedua, Leicester kembali menekan. Barnes kembali mendapat peluang pada menit ke-54, tetapi sepakannya melenceng jauh dari sasaran. Menit ke-63, giliran tembakan Iheanacho yang melebar.
Hingga akhir laga, kedua tim tetap gagal mencetak gol dan skor 0-0 bertahan hingga usai. Leg kedua akan digelar pekan depan di Stadion Philips, kandang PSV.
Baca juga: Pelatih PSV anggap Leicester City tim kuat
Baca juga: Gasperini bangga dengan pencapaian Atalanta di Eropa
Pewarta: Hendri Sukma Indrawan
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2022
