tidak kontinyunya drop vaksin Sinopham jadi kendala pelaksanaan dosis keduaTabalong (ANTARA) - Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor memberikan pujian atas capaian vaksinasi COVID-19 di Kabupaten Tabalong yang mencapai 93 persen untuk dosis pertama dan 66 persen untuk dosis kedua.
"Alhamdulillah capaian vaksinasi COVID-19 dosis pertama cukup tinggi, semoga cakupan dosis kedua dan booster di Tabalong bisa melebihi target," jelas Sahbirin Noor saat meninjau vaksinasi bergerak di RS Usman Dundrung Tanjung, Tabalong, Senin.
Baca juga: Animo vaksinasi penguat meningkat di Banjarmasin
Selain memantau vaksinasi, Gubernur yang akrab disapa Paman Birin juga memberikan bantuan dana hibah dari Pemprov Kalsel untuk perbaikan masjid di 'Bumi Saraba Kawa ini serta bantuan makanan tambahan bagi ibu hamil dan balita.
Bantuan Rp75 juta untuk masjid masing-masing Masjid Al Mujahidin Desa Masingai Kecamatan Upau, Masjid Al Kautsar Desa Barimbun Kecamatan Tanta dan Masjid Al Anshar Desa Tantaringin Kecamatan Tanta.
Baca juga: Vaksinasi COVID-19 serentak di Kalimantan Selatan suntik 22.000 orang
Bupati Tabalong Anang Syajhfiani menyampaikan apresiasinya atas dukungan Pemprov Kalsel khususnya kehadiran Paman Birin dalam memotivasi warga untuk mengikuti program vaksinasi bergerak bagi kekebalan rakyat Banua dari COVID-19.
Anang juga menyampaikan vaksinasi COVID-19 dosis kedua masih terkendala tidak kontinyunya pasokan vaksin jenis Sinopham.
Baca juga: Kalsel butuh 89 ribu suntikan per hari capai vaksinasi 100 persen
"Karena aturan vaksinasi dosis pertama dan kedua harus sejenis maka tidak kontinyunya drop vaksin Sinopham jadi kendala pelaksanaan dosis kedua," ungkap Anang.
Untuk capaian vaksinasi penguat bagi tenaga kesehatan di Kabupaten Tabalong sudah melebihi target dan lansia 86,5 persen.
Baca juga: BIN Kalsel gencarkan vaksinasi di daerah PPKM level III
Pewarta: Imam Hanafi/herlinalasmianti
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2022
