Jakarta (ANTARA) - Perusahaan teknologi Intel Corporation mengumumkan rencana untuk mencapai net-zero dalam emisi gas rumah di seluruh operasi globalnya pada tahun 2040, untuk meningkatkan efisiensi energi dan menurunkan jejak karbon dari produk dan platform Intel.

"Sebagai salah satu perusahaan manufaktur dan desain semikonduktor terkemuka di dunia, Intel berada dalam posisi unik untuk membuat perbedaan, tidak hanya dalam operasional kami sendiri, tetapi dengan cara yang memudahkan para pelanggan, mitra, dan seluruh rantai nilai kami untuk mengambil tindakan yang berarti juga," kata CEO Intel Pat Gelsinger dalam keterangan pers, Kamis.

Untuk mewujudkan tujuan ini, Intel telah menetapkan tonggak berikut untuk tahun 2030.

Pertama, mencapai penggunaan listrik dengan energi terbarukan sebesar 100 persen di seluruh operasional global. Intel juga berinvestasi sekitar 300 juta dolar AS dalam konservasi energi di fasilitas-fasilitas perusahaan untuk mencapai penghematan energi kumulatif sebesar 4 miliar kwh.

Baca juga: Intel perkenalkan platform vPro terbaru

Lebih lanjut, membangun pabrik dan fasilitas baru untuk memenuhi standar program U.S. Green Building Council LEED, termasuk investasi yang diumumkan baru-baru ini di Amerika Serikat, Eropa dan Asia.

Meluncurkan inisiatif R&D lintas industri untuk mengidentifikasi bahan kimia yang lebih ramah lingkungan dengan potensi pemanasan global yang lebih rendah dan untuk mengembangkan peralatan baru untuk pengurangan potensi pemanasan global.

Intel juga berkomitmen untuk mengatasi dampak iklim di seluruh rantai nilai di hulu dan hilir (Scope 3 Emissions). Scope 3 Intel berfokus pada kemitraan dengan pemasok dan pelanggan untuk mengambil tindakan agresif guna mengurangi emisi secara keseluruhan.

Intel secara aktif ikut terlibat dengan pemasoknya untuk mengidentifikasi area-area peningkatan, termasuk meningkatkan fokus para pemasok pada konservasi energi dan sumber energi terbarukan, meningkatkan efisiensi bahan kimia dan sumber daya, dan memimpin konsorsium lintas industri untuk mendukung transisi ke rantai nilai manufaktur semikonduktor yang mencapai net-zero dalam hal gas rumah kaca.

Untuk mempercepat kemajuan ini, Intel berkomitmen untuk bermitra dengan para pemasok untuk mendorong penurunan emisi gas rumah kaca dalam rantai pasokan hingga setidaknya 30 persen lebih rendah pada tahun 2030.

Intel juga akan meningkatkan efisiensi energi produknya dan terus mendorong peningkatan kinerja sesuai permintaan pasar. Intel menetapkan tujuan baru untuk mencapai peningkatan lima kali lipat kinerja per watt untuk CPU-GPU generasi berikutnya, Falcon Shores.

Intel juga telah menetapkan target baru untuk menurunkan emisi terkait dengan referensi desain platform untuk client form factor sebesar 30% atau lebih pada tahun 2030.

Upaya ini diwujudkan dengan perangkat purwarupa Concept Luna dari Dell, yang dikembangkan dalam kemitraan dengan Intel untuk menunjukkan kemungkinan-kemungkinan masa depan dalam desain PC yang berkelanjutan.

Intel berkolaborasi dengan ratusan pelanggan dan mitra industri untuk menciptakan solusi yang memenuhi kebutuhan akan daya pemrosesan komputasi yang lebih besar secara eksponensial, tapi bekerja secara lebih efisien dan menggunakan lebih sedikit energi.

Intel telah mengembangkan solusi yang dapat diintegrasikan ke dalam infrastruktur jaringan energi yang ada untuk menciptakan jaringan yang lebih cerdas yang dapat beradaptasi dengan perubahan kebutuhan dan sumber konsumsi energi.

Intel juga akan terus memberikan update mengenai rencana net-zero dan strategi komputasi yang lebih ramah lingkungan sepanjang tahun.

Baca juga: Intel tunjuk Alexis Crowell sebagai pemimpin teritorial Asia

Baca juga: Intel tunda semua operasi bisnisnya di Rusia

Baca juga: Intel luncurkan jajaran grafis Intel Arc untuk laptop

Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2022