"Vaksinasi dosis kedua di Kota Kendari saat ini mencapai 187.514 orang dengan persentase 70,72," kata Kepala Dinas Kesehatan Kendari Rahminingrum melalui telepon di Kendari, Jumat.
Dia menyebutkan vaksinasi dosis pertama di daerah itu saat ini sudah melampaui target sasaran yaitu mencapai 272.743 orang atau 102,86 persen.
Sementara itu, capaian vaksinasi booster yang diberikan kepada kelompok tenaga kesehatan, pelayan publik, lanjut usia (lansia), serta masyarakat umum dan rentan baru mencapai 32.104 orang.
"Kalau vaksin booster kita memang saat ini capaiannya masih rendah, baru di angka 13,99 persen atau sebanyak 32.104 orang dari jumlah sasaran," ujar dia.
Baca juga: Peneliti: Pemda berperan penting pada literasi vaksinasi bagi pemudik
Ia mengemukakan cakupan vaksinasi per kategori, di antaranya tenaga kesehatan 5.788 orang (139,44 persen) dosis pertama, 5.373 orang (129,44 persen) dosis kedua, dan 3.783 orang (91,13 persen) dosis penguat dari target 4.151 sasaran.
Penerima dosis pertama bagi petugas publik mencapai 52.404 orang atau 138,6 persen, dosis kedua 39.253 orang (103,82 persen), dosis penguat 13.807 orang (35,52 persen) dari target 37.810 sasaran.
Cakupan vaksinasi dosis pertama kepada kelompok lanjut usia tercatat 9.342 orang atau 54,82 persen, dosis kedua 7.458 orang (43,77 persen), dosis penguat 1.516 orang (8,9 persen) dari target 17.040 sasaran.
Penerima dosis pertama bagi masyarakat umum dan rentan sebanyak 146.385 orang atau 85,9 persen dan dosis kedua 99.254 orang (58,24 persen) dan dosis penguat 12.974 orang (7,61 persen) dari target 170.409 sasaran.
Baca juga: Kemenkes: Jangan tunda booster untuk mudik
Vaksinasi bagi remaja mencapai 39.538 orang atau 110,64 persen dosis pertama dan 27.958 orang (78,23 persen) dosis kedua dari target 35.737 sasaran.
Selanjutnya, vaksinasi usia 6-11 tahun dosis pertama mencapai 18.819 orang atau 50,38 persen dan dosis kedua 7.868 orang (21,06 persen) dari target 37.352 sasaran.
Ia menyampaikan, pihaknya terus meningkatkan percepatan vaksinasi di daerahnya mulai dosis satu hingga dosis penguat atau booster bersinergi dengan Polresta Kendari dan Kodim 1417/Kendari.
Dinas Kesehatan mengajak masyarakat agar turut berpartisipasi menyukseskan program vaksinasi termasuk terus disiplin menerapkan protokol kesehatan mulai memakai masker, menjaga jarak, dan rajin mencuci tangan sebagai upaya mencegah risiko terinfeksi COVID-19 dan varian baru Omicron.
Baca juga: Kemenkes: Penerima dosis tunggal vaksin J&J bisa langsung booster
"Protokol kesehatan dan vaksinasi ini upaya yang harus dilakukan saat ini agar kita bisa memutus penyebaran COVID-19," kata Rahminingrum.
Pewarta: Muhammad Harianto
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2022
