Jakarta (ANTARA) - Panitia Nasional Seleksi Prestasi Akademik Nasional (SPAN) pada Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) 2022 mengumumkan sebanyak 73.944 siswa dinyatakan lulus seleksi jalur SPAN-PTKIN.

"Hari ini panitia mengumumkan bahwa ada 73.944 siswa yang dinyatakan lulus seleksi SPAN-PTKIN 2022. Hasil seleksi ini tertuang dalam surat Nomor B-130/SPAN-UM/IV/2022 tentang Akses Pengumuman Hasil SPAN-PTKIN tahun 2022," ujar Ketua SPAN UM PTKIN Imam Taufiq dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat.

SPAN-PTKIN merupakan seleksi nasional berdasarkan penjaringan prestasi akademik dengan menggunakan nilai rapor dan prestasi lain berupa portofolio tanpa ujian tertulis.

Baca juga: Direktur Dikti Bappenas apresiasi pertumbuhan PTKIN

Tahun ini, SPAN PTKIN diikuti 59 kampus, terdiri dari 58 PTKIN (seluruh UIN/IAIN/STAIN) dan 1 Fakultas Agama PTN (Universitas Singaperbangsa Karawang).

Imam menjelaskan minat calon mahasiswa untuk masuk PTKIN tinggi. Tahun ini, tercatat ada 172.971 siswa yang mengikuti SPAN-PTKIN dari 10.927 sekolah. Siswa pelamar diberi kesempatan memilih dua PTKIN yang diminati.

Pada masing-masing PTKIN pilihannya, siswa dapat memilih dua program studi. Urutan pilihan PTKIN dan program studi yang telah dipilih menjadi prioritas pilihan.

"Peningkatan pendaftar itu menjadi indikator tingginya animo masyarakat untuk memilih PTKIN sebagai tempat studi. Dalam konteks itu, kami melakukan beberapa terobosan baru, misalnya peningkatan mutu dan sistem pendaftaran yang dapat terintegrasi," kata dia.

Baca juga: UIN Yogyakarta raih prestasi pendaftar terbanyak PMB tingkat PTKIN

Awalnya, daya tampung untuk jalur SPAN-PTKIN hanya berjumlah 58.140 siswa. Namun karena banyaknya peminat serta hasil yudisium para rektor yang disepakati di Jakarta, memutuskan ada penambahan daya tampung sehingga menjadi 73.944 siswa.

Menurut Imam yang juga Rektor UIN Walisongo Semarang, peserta yang dinyatakan lulus harus melakukan registrasi atau daftar ulang di PTKIN tempat diterima sesuai jadwal PTKIN masing-masing.

"Peserta yang telah lulus seleksi namun tidak melakukan proses pendaftaran ulang sesuai jadwal yang ditetapkan oleh masing-masing PTKIN, dinyatakan gugur atau mengundurkan diri," kata dia.

Baca juga: Kemenag minta humas PTKIN aktif publikasikan hasil penelitian

Peserta dapat mengecek kelulusan tersebut pada web http://pengumuman.span-ptkin.ac.id dengan memasukkan Nomor Induk Siswa Nasional (NISN). Bagi yang tidak lolos pada jalur SPAN-PTKIN, siswa bisa mengikuti jalur Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UMPTKIN) yang pendaftarannya mulai pada 25 April-4 Juni.

Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2022