Banjarmasin (ANTARA) - Meski ada tambahan kasus sebanyak dua orang terpapar COVID-19 pada hari ini, namun kasus positif di Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, tinggal empat orang.

Hal ini berdasarkan laporan Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan, pada Senin ini, di mana enam warga Kota Banjarmasin sembuh dari COVID-19.

Dinkes Kalsel melaporkan, sebanyak 12 pasien sembuh secara provinsi, sebanyak enam orang dari Kota Banjarmasin, selebihnya Kabupaten Banjar dan Tapin masing-masing dua orang, dari Hulu Sungai Utara dan Kota Banjarbaru masing-masing satu orang.

Untuk penambahan kasus terpapar COVID-19 pada hari ini hanya empat orang, dari Kota Banjarmasin dan Kota Banjarbaru masing-masing dua orang.

Baca juga: Capaian vaksinasi bantu beri perlindungan saat pelonggaran aktivitas

Baca juga: Banjarmasin sumbang satu kasus dari total 5 kasus COVID-19 di Kalsel


Namun ada tambahan satu orang dinyatakan meninggal dunia dari Kota Banjarmasin.

Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin Machli Riyadi di Banjarmasin, Senin, menyatakan duka mendalam bagi warganya yang kembali ada meninggal dunia karena COVID-19, setelah lama tidak terjadi.

"Ini jadi perhatian kita, semua harus terus waspada, daerah kita belum aman betul lagi dari penularan COVID-19," ujarnya.

Machli menyampaikan semua harus terus disiplin protokol kesehatan, tidak pernah kendor, meski kasus COVID-19 sejauh ini sudah sangat melandai.

"Yang belum mengikuti vaksinasi segera vaksinasi, baik dosis satu, dua hingga booster, mari kita perluas kekebalan secara kelompok, hingga semua bisa terjaga di masa masih pandemi ini," ujarnya.

Dari data Dinkes Kalsel, dengan adanya penambahan 4 kasus pada hari ini, maka jumlah kasus selama pandemi sebanyak 84.218 orang, sebanyak 47 di antaranya masih dirawat.

Sedangkan totalnya sembuh sebanyak 81.644 orang dan meninggal dunia sebanyak 2.527 orang.*

Baca juga: Gubernur Kalsel apresiasi capaian vaksinasi di Tabalong

Baca juga: Vaksinasi COVID-19 serentak di Kalimantan Selatan suntik 22.000 orang


Pewarta: Sukarli
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2022