Porto Alegre, Brazil (ANTARA News) - Konferensi Dewan Gereja Dunia AS mengecam perang yang dipimpin AS di Irak, Sabtu karena "menimbulkan teror" pada masyarakat Irak yang tidak berdaya. dan mengkritik kebijakan Washington menyangkut lingkungan dan kemiskinan. "Kami sangat menyesalkan perang di Irak, yang dilakukan dengan menipu dan melanggar norma-norma global keadilan dan hak asasi manusia," kata konferensai itu dalam sebuah surat pernyataan yang disiarkan dalam Majelis Dewan Gereja Dunia di Porto Alegre, Brazil. Dewan Gereja Dunia mewakili gereja-gereja Protestan, Anglikan, Ortodoks dan gereja Kristen lainnya di lebih dari 100 negara. Pernyataan dari kelompok AS itu menuduh pemerintah Presiden George W.Bush "menimbulkan teror pada tetangga-tetangga global kita ," dan mengatakan "AS telah melakukan banyak tindakan dalam tahun-tahun belakangan ini yang membahayakan umat manusia." Pernyataan itu mengatakan pemerintah AS menutup telinga pada suara gereja di negara itu dan dunia, dengan menggunakan nama Tuhan. "Kami mengaku bahwa kami gagal mengutarakan suara cukup keras dan gigih untuk mencegah para pemimpin kami menggunakan jalan perang tanpa pemberitahuan lebih dulu," kata surat itu.(*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2006