Satu-satunya gol dalam pertandingan tersebut dicetak oleh Xavier Hernandez.
Pada laga itu, Barcelona tampil dengan permainan khasnya yaitu umpan-umpan pendek dan penguasaan bola.
Atletico Madrid yang lebih menunggu akhirnya terkejut dengan gol cepat Barcelona pada menit pertama.
Adalah Xavier Hernandez yang mencatatkan namanya di papan skor. Begitu menerima umpan panjang dari tengah lapangan, Xavier yang mengisi posisi penyerang sayap kiri berlari menusuk ke dalam kotak penalti Atletico Madrid dan menjebol gawang lawan.
Gol tersebut membuat Atletico Madrid meningkatkan kewaspadaan dan kedisiplinan. Hal itu membuat Barcelona, yang tetap mendominasi laga, kesulitan menghadirkan gol tambahan.
Pertandingan itu pun berakhir dengan skor 1-0 untuk kemenangan U-18 Barcelona.
Baca juga: Indonesia All Star peringkat ketiga IYC 2021
Skuad belia "Blaugrana" tampil apik sepanjang IYC 2021 dengan tidak terkalahkan pada empat pertandingan. Sepanjang itu, tim asuhan Iban Cuadrado menorehkan tiga kemenangan dan satu seri.
Tim yang mampu menahan imbang U-18 Barcelona adalah tim U-20 All Star Indonesia dengan skor 0-0.
Selain itu, Barcelona menundukkan U-18 Atletico Madrid 2-0, pada pertemuan pertama, U-18 Bali United dengan skor 4-0 dan kembali mengandaskan U-18 Atletico Madrid di final 1-0.
Dengan demikian, pada IYC 2021 yang berlangsung pada 13-19 April 2022 di JIS, peringkat kedua diisi tim U-18 Atletico Madrid, lalu di posisi ketiga ada U-20 Indonesia All Star dan U-18 Bali United berstatus juru kunci.
Pada perebutan tempat ketiga, U-20 Indonesia All Star mengandaskan perlawanan U-18 Bali United 2-1.
Baca juga: Pelatih harapkan karier pemain Indonesia All Star berkembang usai IYC
Baca juga: Bali United U-18 evaluasi pertahanan setelah IYC 2021
Baca juga: Pelatih ingin kian banyak pemain Bali United U-18 masuk Liga 1
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2022
