Jakarta (ANTARA) -
Wakil Presiden Ma'ruf Amin bersyukur pengumpulan Zakat, Infak dan Sedekah (ZIS) oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) terus tumbuh dalam 10 tahun terakhir.

"Kita bersyukur pengumpulan ZIS oleh Baznas 10 tahun terakhir tumbuh," ujar Wapres dalam sambutannya pada acara Kampanye Optimalisasi Pengumpulan Zakat, Infak, Sedekah, dan Dana Sosial Keagamaan, serta peresmian Kantor Baznas dan peluncuran Santripreneur di Jakarta, Rabu.

Baca juga: Wapres imbau masyarakat berhati-hati dengan jaga prokes saat mudik

Wapres menyampaikan rata-rata pertumbuhan ZIS sebesar 34 persen per tahun. Pertumbuhan tersebut menunjukkan tingginya kesadaran masyarakat menunaikan ZIS.

"Ini sekaligus cermin kedermawanan dan solidaritas umat," katanya.

Saat peristiwa tsunami Aceh dan gempa di Yogyakarta, kata Wapres, penghimpunan ZIS Baznas tumbuh drastis lebih dari 70 persen. Hal serupa juga terjadi pada awal pandemi 2020, di mana pengumpulan ZIS melonjak.

Baca juga: Wapres: Indonesia berpeluang jadi pusat produsen halal terkemuka dunia

"Kedermawanan ini perlu diapresiasi," katanya

Wapres mengapresiasi upaya Baznas yang terus mengawal pengelolaan zakat dengan prinsip tiga A yakni Aman Syariah, Aman Regulasi, dan Aman NKRI.

Baca juga: Wapres: Kepala daerah berperan penting kembangkan ekonomi syariah

Dia juga berharap keberadaan gedung baru Baznas semakin memperkokoh semangat Baznas menyebarkan benih kebaikan sekaligus menyejahterakan umat.

 

Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2022