Banda Aceh (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Malikussaleh memprediksi peningkatan curah hujan dalam beberapa hari ke depan di wilayah Aceh Utara dan sekitarnya.

Prakiraan BMKG Malikussaleh Aceh Utara Arijuddin di Lhokseumawe, Jumat, mengatakan kondisi cuaca di Aceh Utara dan sekitarnya tidak stabil dan diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat.

"Potensi hujan terjadi pada sore hingga malam hari karena pertumbuhan awan mulai terjadi pada siang, sementara pada pagi hingga siang hari masih cenderung cerah berawan dan berawan," kata Arijuddin.

Meskipun saat ini sudah memasuki musim kemarau, kata Arijuddin, namun bukan berarti tidak adanya potensi hujan selama periode tersebut. Potensi hujan saat musim kemarau terjadi akibat adanya pola pergerakan angin yang berubah-ubah.

Baca juga: BPBA: Dua kecamatan di Aceh Utara terendam banjir 2.243 jiwa terdampak

Baca juga: Enam kecamatan di Aceh Utara terendam banjir


"Pergerakan angin yang berubah-ubah ini menyebabkan terjadinya perkumpulan atau pertumbuhan awan, sehingga menyebabkan hujan," kata Arijuddin.

Untuk gelombang laut di perairan Selat Malaka, kata Arijuddin, masih dalam skala normal yakni ketinggian di bawah satu meter dan diprediksi aman untuk para nelayan yang melakukan aktivitas di laut.

"Bagi warga di wilayah dataran tinggi harus tetap waspada, mengingat masih adanya potensi hujan yang dapat mengakibatkan longsor karena berpotensi banyaknya kandungan air di dalam tanah," kata Arijuddin.*

Baca juga: BPBD: Banjir kembali rendam tiga kecamatan di Aceh Utara

Baca juga: Banjir susulan rendam empat kecamatan di Aceh Utara

Pewarta: M.Haris Setiady Agus
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2022