Medan (ANTARA News) - Karyawan Telkomsel di Sumatera, Kamis, mulai pukul 08.00 WIB melakukan aksi mogok kerja menyusul kesepakatan serikat pekerja perusahaan operator itu untuk mogok secara nasional.

"Benar, semua karyawan Telkomsel di area Sumatera mulai pagi tadi melakukan aksi mogok kerja. Masuk kantor, tetapi tidak melakukan pekerjaan sebagaimana mestinya," kata Corporate Communication Telkomsel Area Sumatera, Hadi Sucipto, di Medan, Kamis.

Di wilayah Sumatera, karyawan Telkomsel ada sebanyak 680 orang dimana di Medan ada 200 orang lebih pekerja.

"Tetapi meski mogok kerja, karyawan di bagian pelayanan tetap menjalankan tugasnya sesuai komitmen serikat pekerja untuk tidak meresahkan pelanggan. Lihat saja di Grapari Selecta, Medan" katanya.

Jumlah pelanggan di Sumatera ada 31,5 juta orang dengan 11,5 juta diantaranya merupakan pelanggan di daerah Sumatera bagian utara (Sumbagut).

Dia tidak tahu apakah aksi mogok kerja itu berlangsung berapa lama, karena tergantung pada hasil kesepakatan serikat pekerja dan manajemen dalam menyikapi tuntutan pekerja.

"Mudah-mudahan semua berakhir dengan baik, yang pasti layanan Telkomsel di Sumatera khususnya di Sumut belum terganggu," katanya.

Pengacara Serikat Pekerja Telkomsel, Indra Yana, di Jakarta, Rabu, menyebutkan, sekitar tiga ribu dari empat ribu orang karyawan tetap Telkomsel di seluruh Indonesia akan memilih mogok untuk jangka waktu 30 hari.

Akibatnya, bila ada gangguan terhadap layanan, perusahaan tidak akan dapat menurunkan tim untuk mengatasinya.

Telkomsel juga tidak dapat melakukan pemeliharaan rutin selama periode pemogokan ini.

Pada bulan Juli lalu, pengadilan memberikan waktu tiga bulan kepada serikat pekerja dan manajemen untuk menyelesaikan masalah, namun ternyata diskusi yang dilakukan selanjutnya menemui jalan buntu.

Tuntutan serikat pekerja termasuk diantaranya penyesuaian kompensasi kerja menurut tingkat inflasi, jaminan kesehatan pada masa pensiun, serta subsidi ponsel untuk karyawan perusahaan.

Presiden Telkomsel, Sarwoto Atmosutarno , menyebutkan, upah yang diberikan kepada karyawan Telkomsel adalah yang tertinggi dalam industri, tetapi perusahaan akan berusaha untuk menemukan solusi yang saling menguntungkan.

Dia berharap bahwa pemogokan tidak akan mempengaruhi layanan komunikasi karena perusahaan itu merupakan operator jaringan mobile terbesar di Indonesia dengan pelanggan yang suduh mencapai 100 juta orang.
(E016/M034)

Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2011