Atas kesempatan tersebut, Abhiram Singh Yadav dalam keterangan tertulisnya, Sabtu, berharap peluang tersebut dimanfaatkan dengan baik termasuk dalam menyiapkan infrastruktur pendukungnya.
"Juli nanti kita diberikan kesempatan menjadi tuan rumah kualifikasi Piala Dunia U-19 Putri, dan kami memilih Bali. Mari jaga lapangan ini bersama agar bisa menjadi tempat kebanggaan kita semua. PP PCI siap membantu pengembangan lapangan di Bali." kata Abhiram Singh Yadav.
Menurut dia, PP PCI juga sudah memutuskan lokasi pertandingan di Lapangan Udayana yang sebelumnya digunakan oleh Pengprov PCI Bali untuk menggelar turnamen internasional Bali Sixes ke-25 pada 15-17 April.
Dalam turnamen yang diikuti sembilan tim dari Papua, Bekasi, dari Kabupaten sekitar Bali serta satu tim internasional yang menjadi jawaranya adalah Cendrawasih Cricket Club yang di final mengalahkan Tim Crusaders.
Laga final antara Tim Crusaders yang pimpin Ian melawan Tim Cendrawasih yang dipimpin Gamantika berlangsung sengit sejak awal. Tim Crusaders international membuka dengan batting apik dari Ian, mencetak skor 65 run. Ian sendiri menjadi best batting dengan mengumpulkan 133 run. Namun, Tim Cendrawasih tidak menyerah dan berhasil mengejar skor Tim Crusaders di sisa 2 over terakhir dengan skor 67 run.
Dengan hasil tersebut, Tim Cendrawasih menjadi juara Cup dan Crusaders menjadi runner up Cup. Pada tingkat plate Tim Bekasi menjadi runner up setelah dikalahkan Tim Buleleng yang dipimpin oleh Kadek Dharmawan menjadi juara Plate.
"Dengan banyaknya kejuaraan kami berharap bisa menambah jam terbang atlet. Harapan kami dengan banyaknya kejuaraan bisa melahirkan atlet-atlet muda untuk memperkuat timnas," pungkas Abhiram Singh Yadav.
Baca juga: PP PCI fokus tingkatkan pembinaan demi Olimpiade
Baca juga: Ketum KONI Pusat berharap arena cricket dapat bermanfaat pasca-PON XX
Baca juga: Lewat kriket, Rojerio bertekad mengharumkan nama NTT
Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2022
