Palembang (ANTARA News) - "Sriwijaya Semenanjung Emas Indonesia" menjadi tema pada pertunjukan seni acara pembukaan SEA Games XXVI di Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Sumatera Selatan, Jumat malam.

Cerita mengenai kejayaaan Kerajaan Sriwijaya di masa silam itu, dikemas dalam beberapa tarian ciptaan sejumlah koreografer handal Indonesia.

Pertunjukan diawali dengan tarian "Journey Begin" ciptaan Hartati.

Tarian tersebut menceritakan asal muasal Kerajaan Sriwijaya, dengan gambaran puluhan orang berdatangan ke wilayah itu pada masa silam.

Kemudian beramai-ramai orang berdatangan ke wilayah Sumatera Selatan, dengan membawa beragam peralatan pertanian untuk membangun daerah itu.

Kawasan itu akhirnya menjadi subur dan beragam aktivitas kehidupan terjadi di sana.

Selanjutnya, berkembang menjadi suatu kerajaan besar yang menguasai Semenanjung Asia, karena kecakapan pada bidang maritim.

Sebuah kapal layar berukuran besar yang berada di tengah para penari menjadi simbol kejayaan Sriwijaya kala itu.

Agnes Monica Memukau
Penampilan tiga penyanyi kenamaan di kawasan Asia, Agnes Monica (Indonesia), Jaclin Victor (Malaysia), KC Konception (Filipina), memukau ribuan penonton pada acara pembukaan SEA Games (SEAG) ini.

Penampilan ketiga diva Asia itu, mendapatkan sambutan meriah dari para penonton.

Ketiganya menyanyikan lagu "Together Will Be Shine" (Kita Bisa) diiringi Erwin Gutawa Orkestra.

Agnes yang mengenakan baju kebaya rancangan Anna Avantie, terlihat anggun malam itu.

Kolaborasi ketika penyanyi itu berhasil memukau ribuan penonton yang memadati stadion.

Penonton Pakai Jas Hujan
Ribuan penonton yang memadati tribun utara-selatan Stadion Gelora Jakabaring Palembang, terpaksa mengenakan plastik pelindung tubuh (jas hujan), akibat hujan mengguyur kawasan itu.

Secara serentak para penonton itu mengenakan "jas hujan" yang dibekali panitia di pintu masuk setelah hujan mulai menderas.

Setelah menunggu cukup lama, akhirnya para penonton memilih meninggalkan tribun untuk berteduh di bagian dalam stadion.

Penonton pada tribun utama yang memegang tiket kelas platinum, gold, dan silver memilih tidak beranjak karena dibekali payung oleh panitia saat masuk stadion.

Tak berapa lama, hujan pun berhenti dan para penonton kembali menuju tribun untuk menyaksikan acara pembukaan itu.
(ANT)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2011