akan menindaklanjuti dengan berpatroli hingga depan rumah warga yang melapor
Jakarta (ANTARA) - Polsek Cilandak Jakarta Selatan  membuka hotline berbasis aplikasi WhatsApp bagi warga Cilandak yang akan meninggalkan rumah untuk mudik merayakan Lebaran  1443 Hijriah.

"Warga bisa melapor dengan menelepon dan mengirim pesan melalui nomor hotline 085888572007 dan mengisi beberapa informasi yang diperlukan," kata Kapolsek Cilandak Kompol Multazam Lisendra saat dikonfirmasi, Selasa.

Multazam mengatakan setelah informasi diterima, Polsek Cilandak akan menindaklanjuti dengan berpatroli hingga depan rumah warga yang melapor untuk memastikan kondisi rumah yang ditinggal selama mudik dalam kondisi aman.

"Upaya tersebut untuk mengajak partisipasi masyarakat dalam mencegah tindak kejahatan pada rumah yang ditinggalkan dan mencegah bahaya kebakaran serta hal-hal yang tidak diinginkan lainnya," ujarnya.

Beberapa informasi yang harus disiapkan pemilik rumah antara lain nama, alamat rumah, tujuan mudik, tanggal berangkat dan pulang mudik, foto di depan rumah serta share lokasi rumah.

"Apabila ada perubahan waktu kembali mudik silahkan melapor kembali melalui nomor ini. Selamat mudik, hati-hati di jalan, salam hormat untuk keluarga di kampung halaman," pungkasnya.

Selebaran tersebut juga menyertakan beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum mudik antara lain:
1. Melepas dan regulator kompor gas;
2. Mematikan perangkat listrik yang tidak dibutuhkan;
3. Mengupayakan lampu teras dengan lampu otomatis;
4. Menutup semua kran/instalasi air;
5. Tidak meninggalkan hewan peliharaan tanpa pengawasan;
6. Sebelum berangkat melapor kepada RT/RW setempat;
7. Share lokasi rumah ke nomor hotline 085888572007.

Sebelumnya Polda Metro Jaya telah menginstruksikan kepada seluruh Polsek di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya untuk mendata serta mengawasi rumah yang ditinggal mudik penghuninya.

"Dari Kepolisian, Polsek-Polsek juga akan data rumah kosong yang ditinggalkan masyarakat mudik ke kampung halaman. Rumah yang ditinggalkan kita data, kita pantau, agar tidak terjadi hal-hal tidak diinginkan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan di Jakarta, Senin.

Warga yang akan meninggalkan rumahnya untuk berlebaran ke kampung halaman juga diminta melapor ke RT/RW dan kelurahan serta pihak Kepolisian.
Baca juga: Jakarta Barat sosialisasi cegah rumah kebakaran selama musim mudik
Baca juga: 871 warga Jakarta Barat ikuti program mudik gratis Pemprov DKI
Baca juga: Polda Metro berangkatkan gelombang pertama Mudik Gratis Polri

Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2022