tiga posko difungsikan untuk posko bencana
Jambi (ANTARA) - Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Jambi menyiagakan 12 posko pengamanan mudik yang tersebar di ruas jalan nasional untuk memastikan jalan nasional dalam wilayah Jambi aman dan lancar digunakan pemudik.

"Dari 12 posko pelayanan, tiga posko difungsikan untuk posko bencana yang tersebar di daerah rawan bencana," kata Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Jambi Bosar Pasribu di Jambi, Rabu.

Bosar menjelaskan posko pengamanan mudik tersebut selain difungsikan untuk menjaga jalur mudik aman dan lanjar, juga dapat dimanfaatkan pemudik untuk beristirahat. Posko tersebut menyediakan air bersih dan tempat istirahat.

Di Provinsi Jambi terdapat 76 ruas jalan nasional dengan panjang mencapai 1.317 kilometer. 12 posko tersebut akan tersebar di ruas-ruas jalan yang rawan.

Baca juga: Pemprov Jambi siapkan posko pengamanan di jalur mudik
Baca juga: Arus mudik di Jalinteng Sumatera meningkat

Dan untuk tiga posko bencana akan didirikan di Jalur Jambi-Sumatera Barat. Dari pengalaman tahun-tahun sebelumnya, jalur Jambi-Sumatera Barat tersebut rawan longsor. Diantaranya dari Bangko hingga perbatasan Sumatera Barat.

Kemudian di daerah Muara Emat dan Siulak Kabupaten Kerinci dan di Kota Sungai Penuh. Di posko bencana tersebut di siagakan alat berat dan beberapa perlengkapan lainnya yang dapat dimanfaatkan jika terjadi longsor dan sebagainya.

"Jalur mudik di Kerinci dan Kota Sungai Penuh rawan longsor, maka dari itu, BPJN Jambi mendirikan posko bencana di daerah tersebut," kata Bosar Pasaribu.

Sementara itu Bosar memastikan ruas jalan nasional yang berada di wilayah Provinsi Jambi saat ini dalam kondisi baik. Sehingga jalan tersebut siap digunakan pemudik, meskipun masih dilakukan pemeliharaan di beberapa titik ruas jalan, namun masih dapat melayani pemudik dengan baik.

Baca juga: Dinas Kesehatan Sumsel siapkan 86 posko kesehatan di jalur mudik

Pewarta: Muhammad Hanapi
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2022