Jakarta (ANTARA) - Menteri Kominfo Johnny G. Plate mengingatkan masyarakat untuk menaati imbauan yang dibuat oleh Pemerintah dalam rangka menjaga momen mudik lebaran 2022 bisa berjalan aman beriringan dengan suasana berbagi kebahagiaan yang menjadi ciri khas dari Perayaan Idul Fitri.

Pengingat itu disampaikan Johnny mengingat akan ada 80 juta masyarakat secara nasional yang mengikuti tradisi mudik di momen Lebaran 2022.

“Dari informasi yang saya peroleh mudik kali ini sekitar 80 juta orang, menurut riset yang dilakukan Kementerian Perhubungan, yang akan melaksanakan mudik bareng. Saya secara pribadi memperkirakan bisa saja lebih bahkan. Besar jumlahnya menggunakan angkutan umum, menggunakan angkutan pribadi terlebih dahulu atau yang akan berangkat kemudian," kata Johnny dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.

Ia berharap mudik kali ini dapat dilakukan dengan baik baik dari segi penerapan protokol kesehatan hingga perjalanan para pemudik menuju Kampung Halamannya.

Johnny menyebut pandemi COVID-19 yang berlangsung dua tahun terakhir telah membuat masyarakat Indonesia kehilangan momen merayakan tradisi mudik yang umumnya dialami setiap tahun.

Baca juga: Kominfo ajak pemangku kepentingan kembangkan tata kelola data global

Tentunya ketika pemerintah memberikan kelonggaran untuk mudik kembali diadakan, euforia tak terbendung juga dirasakan oleh seluruh masyarakat di Tanah Air.

“Dampak pandemi dirasakan oleh seluruh warga bangsa kita. Saat ini hampir seluruh warga bangsa Indonesia baik yang melaksanakan ibadah puasa di bulan Ramadan (umat muslim) maupun yang nonmuslim, dalam hatinya sedang menggelora keinginan untuk melaksanakan kegiatan kultural, mudik yang hibernasi lebih dari dua tahun," ujarnya.

Untuk itu ia menegaskan agar para pemudik bisa tetap ingat mempertahankan disiplin protokol kesehatannya, dengan demikian upaya penularan COVID-19 yang sudah dilakukan sekian lama tidak hilang begitu saja dan dapat tetap dipertahankan sambil merasakan momen silaturahmi dan berbagi bersama keluarga serta sanak saudara.

Ia mengingatkan pemudik terkhusus untuk bagian tetap menjaga jarak dan mengurangi kontak fisik yang tidak diperlukan.

“Secara khusus hindarilah kontak-kontak fisik yang tidak perlu dalam perjalanan. Jaga dan pertahankan suasana batin yang gembira, jaga dan pertahankan suasana kekerabatan dan keakraban dalam perjalanannya," kata Johnny.

Kementerian Komunikasi dan Informatika juga menyabut euforia kembali diperbolehkannya mudik lebaran dengan menghadirkan mudik gratis bagi sivitas Kementerian Kominfo.

Pada Kamis (28/4), Johnny melepas sembilan bus untuk pemudik dari sivitas PNS Golongan II dan PPNPN beserta keluarga (suami/istri dan anak yang tercantum dalam Kartu Keluarga). Sembilan bus itu akan berangkat ke enam kota di Jawa dan dua kota di Sumatra.

"180 orang yang hari ini akan mudik bersama-sama, yang dikelola simbolisasi Kementerian Kominfo dengan memanfaatkan 9 bus akan berangkat ke delapan kota, yaitu Palembang, Lampung, Semarang, Solo, Yogyakarta, Surabaya, Malang dan Blitar,” tambahnya.

Pemberangkatan 180 orang itu merupakan wujud nyata kekeluargaan dan kegotongroyongan di lingkungan Kementerian Kominfo. Oleh karena itu, Menkominfo mendorong rombongan Mudik Bareng Kominfo untuk membantu petugas di lapangan agar mudik berjalan lancar.

Baca juga: Menkominfo ajak masyarakat efisien gunakan data internet saat mudik

Baca juga: Johnny G Plate lepas rombongan mudik bareng Kominfo 2022

Baca juga: Indonesia dorong pembahasan ekonomi digital di G20

Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2022