Jakarta (ANTARA) - Pebalap Red Bull Max Verstappen mengalahkan rival utamanya Charles Leclerc dari tim Ferrari demi memenangi balap perdana Grand Prix Miami di Amerika Serikat pada Minggu (Senin WIB) dan memangkas jarak dari sang pemuncak klasemen.

Duet Ferrari Charles Leclerc dan Carlos Sainz gagal memanfaatkan posisi start baris terdepan yang mereka kunci setelah kualifikasi dan harus puas melengkapi podium di tempat kedua dan ketiga, demikian laman resmi F1.

Verstappen, yang start dari P3, melakukan manuver berani untuk menyalip Sainz setelah tikungan pertama pada lap pembuka dan mengambil alih pimpinan lomba dari polesitter Leclerc setelah sembilan putaran.

Sejak itu, sang pebalap Belanda tak terkejar oleh rival-rivalnya di balapan sepanjang 57 putaran di sekeliling Hard Rock Stadium, kandang dari tim NFL Miami Dolphins itu.

"Grand Prix yang luar biasa, sangat menuntut fisik. Sangat senang dengan kemenangan ini di Miami, ini adalah Minggu yang luar biasa bagi kami," kata Verstappen seusai lomba.

Leclerc mendapat kesempatan untuk merebut kembali posisi pimpinan lomba setelah periode Safety Car menyusul kecelakaan antara Norris dan Gasly pada lap ke-41.

Meskipun Ferrari lebih gesit di tikungan, namun mobil Red Bull terlalu superior di lintasan lurus dan Verstappen mampu memperlebar jaraknya kembali hingga finis 3,786 detik di depan Leclerc sekaligus merebut satu poin tambahan dari lap tercepat.

Meraih kemenangan ketiganya musim ini, Verstappen kini terpaut 19 poin dari Leclerc yang bertahan di puncak klasemen dengan 104 poin setelah lima balapan.

"Ini adalah balapan yang sangat sulit secara fisik. Kami kewalahan dengan ban medium dan disalip, tapi dengan ban hard kami sangat kompetitif," kata Leclerc.

"Saya berharap sekarang kami dapat lebih baik di balapan-balapan selanjutnya, tapi ini adalah musim yang ketat sejak awalnya dan itu yang ingin kita semua lihat."

Sergio Perez finis P4 setelah gagal mencuri podium dari Sainz di Miami. Sang pebalap Meksiko menempati peringkat tiga klasemen dengan 66 poin.

George Russell, yang tersingkir di Q2, sekali lagi mengalahkan rekan satu timnya, Lewis Hamilton, saat kedua pebalap Mercedes itu finis P5 dan P6, memanfaatkan kesalahan Valtteri Bottas yang menabrak pagar pembatas sehingga sang pebalap Alfa Romeo harus kehilangan posisinya ke P7.

Russell bertahan di peringkat empat klasemen dengan 59 poin, unggul enam poin dari Sainz, sedangkan Hamilton di peringkat enam dengan 36 poin.

Esteban Ocon, yang melewatkan babak kualifikasi karena kecelakaan saat FP3, bangkit demi mengklaim P8 untuk tim Alpine, diikuti rekan satu timnya, Fernando Alonso di P9.

Alexander Albon meraih poin kedua kalinya untuk Williams setelah melengkapi finis sepuluh besar.

Selesai di Miami, sirkus Formula 1 berlanjut ke Sirkuit Barcelona-Catalunya untuk Grand Prix Spanyol dua pekan mendatang pada 22 Mei.

Baca juga: Leclerc rebut pole GP Miami, Ferrari amankan start baris terdepan
Baca juga: Wolff: Upgrade yang dibawa Mercedes ke Miami bukan solusi terobosan
Baca juga: F1 konfirmasi dua musim lagi untuk 'Drive to Survive' Netflix
Baca juga: Statistik Grand Prix Miami

Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2022