Diharapkan ke depannya para siswa yang merupakan anak-anak bangsa dapat mandiri dengan berbekal ilmu, keterampilan, dan keahlian tata operasional darat
Bogor (ANTARA) - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, bersama Lembaga Kursus dan Pelatihan Srikandi Avia Sejati (SAS) Training Center membuka kelas program kecakapan kerja bagi 40 siswa dari enam provinsi yakni Jateng, Jabar, Jatim, NTB, NTT, dan Sulut.

Direktur SAS Training Center Anna Hariyatiningsih SE, MM, dalam keterangan yang diterima, Selasa, di Bogor mengatakan, kelas program kecakapan kerja serta tata operasional darat telah dibuka pada Senin (9/5) dan akan berlangsung selama satu setengah bulan ke depan.

Pelaksanaan program kecakapan kerja bagi 40 siswa tersebut berlangsung di Kampus SAS Training Center di Jalan Ahmad Yani No. 352 Pabelan, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.

Anna yang juga dosen di sejumlah perguruan tinggi di Jateng menyebutkan, para siswa selain mendapatkan pengetahuan dan keterampilan dalam kecakapan kerja selama satu setengah bulan, juga mendapat kesempatan magang atau "internship" dan "on job training" di berbagai dunia usaha dan industri.

Para siswa akan mendapatkan pembekalan kecakapan kerja di berbagai dunia usaha dan industri bidang tur dan perjalanan (tour and travel), maskapai penerbangan, kargo, "ground handling" di bandara seperti "ticketing" dan layanan jasa.

"Diharapkan ke depannya para siswa yang merupakan anak-anak bangsa dapat mandiri dengan berbekal ilmu, keterampilan, dan keahlian tata operasional darat," katanya.

Selain itu, para siswa juga dilatih keterampilan dan kemampuan berbahasa Inggris dan bahasa asing lainnya, serta layanan prima (service excellence), komunikasi di depan umum (public speaking), dan kepemimpinan (leadership).

Pada akhir pembelajaran dan pelatihan, setiap siswa akan menjalani uji kompetensi dari Lembaga Sertifikasi Kompetensi yang telah bekerja sama dengan Kemendikbud untuk menjamin mereka terserap dalam lapangan kerja dan dunia usaha profesional.

SAS Training Center merupakan lembaga kursus dan pelatihan yang telah diakui oleh Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker) dengan nomor izin penyelenggaraan pelatihan kerja Kep.562/1566/2017 dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dengan nomor izin penyelenggaraan pendidikan 1220000471146.

Selain itu juga telah terakreditasi dengan nomor 789/LA-LPK/XII/2021.

Lembaga kursus dan pelatihan itu telah berdiri sejak 2017 dan telah menghasilkan banyak lulusan yang banyak terserap dan berkarir di maskapai penerbangan, bandara, perkeretaapian, dan berbagai perusahaan lain.

Sejumlah perusahaan yang telah menjadi mitra SAS Training Center adalah PT Garuda Indonesia, Lion Air, Batik Air, Nam Air, Wings Air, Gapura Airport Services, JAS Airport Services, Lor In Solo Hotrl, Sahid Hotel Solo, Aston Solo Hotel, Pradana Satya Jaya

SAS Training Center memiliki misi mendidik SDM yang berkompetensi menguasai ilmu di bidang penerbangan, perhotelan, dan kapal pesiar; membentuk SDM yang berakhlak mulia, disiplin, loyal, berdedikasi, dan profesional; membangun SDM yang mempunyai jiwa integritas dan tulus; memperluas mitra kerja dengan perusahaan penerbangan, perhotelan, dan kapal pesiar.

Sementara tujuannya, mencetak lulusan menjadi calon pramugari/a, staf maskapai penerbangan, perhotelan, kapal pesiar dan SDM yang unggul, terseleksi, dan siap kerja, demikian Anna Hariyatiningsih.

Baca juga: Kemendikbudristek luncurkan program PKK dan PKW 2022

Baca juga: Aplikasi "Tangerang Cakap Kerja" sediakan layanan pelatihan kerja

Baca juga: Qatar Charity Resmikan "Multifunction Center" di Sukoharjo

Baca juga: Berteknologi modern, Satpas Polres Sukoharjo diresmikan Kapolri

 

Pewarta: Riza Harahap
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2022