Jakarta (ANTARA) - Warga korban kebakaran Pasar Gembrong di RW 01, Jatinegara, Jakarta Timur, antusias untuk pindah sementara ke Rumah Susun (Rusun) Cipinang Besar Utara (CBU).

Ketua RW 01 CBU, Maju Saiman Hutabarat mengatakan, sudah ada sekitar 90 kepala keluarga yang telah mendaftarkan diri untuk pindah ke Rusun CBU.

"Sampai sekarang sudah ada 90 KK (kepala keluarga) yang sudah mendaftar untuk dipindah sementara ke rusun. Proses pendaftaran masih berjalan," kata Maju Saiman di Jakarta, Rabu.

Pria yang akrab disapa Yongki itu mengatakan,  pemindahan sementara ke Rusun CBU itu dilakukan hingga proses revitalisasi permukiman warga korban kebakaran Pasar Gembrong rampung.

Ketua RT 06/RW 01 Mugiharto menjelaskan, berdasarkan informasi dari Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Timur disediakan sebanyak 200 unit bagi warga korban kebakaran Pasar Gembrong di Rusun CBU.

"Kebetulan dapat jatah 200 unit (Rusun CBU). Nanti kalau memang ada sisa buat pengontrak (bisa). Kan ada yang ngambil ada yang enggak, memang enggak semua ngambil," ujar Mugiharto.

Namun, Mugiharto mengatakan, untuk sekarang belum dapat dipastikan jumlah warga yang dipindahkan sementara ke Rusun CBU karena proses pendaftaran masih berlangsung.

"Kita masih proses pendaftaran, tapi mayoritas warga setuju untuk dipindahkan ke Rusun CBU. Tinggal di sana gratis yang bayar token listrik aja," tutur Mugiharto.
Baca juga: Petugas gabungan bersih-bersih di lokasi kebakaran Pasar Gembrong
Baca juga: 400 bangunan ludes terbakar di Pasar Gembrong

Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2022