Hanoi (ANTARA) - Senyum tak berhenti mengembang di wajah Flairene saat tampil di podium penerima medali emas cabang olahraga renang SEA Games 2021 di Hanoi, Vietnam.

Ya, gadis kelahiran Jakarta, 19 Januari 2005 itu baru saja memenangi nomor 100 meter gaya punggung putri dengan catatan waktu tercepat, yakni 1 menit 3,36 detik.

Dua perenang Filipina Isleta Doromal dan Geriane Taquba J tak bisa mengejar dan harus puas meraih medali perak dan perunggu dengan catatan waktu masing-masing 1 menit 3,78 detik dan 1 menit 3,86 detik.

Sembari membentangkan bendera Merah Putih di pundaknya, Flairene menghampiri sang ibunda, pelatih, manajer, dan rekan-rekannya yang tak hentinya merangkul dan memberikan selamat.

Perlombaan cabang renang memang belum usai, namun medali yang diraih Flairene menggenapkan medali emas yang diraih tim asuhan Albert Sutanto itu di SEA Games 2021.

Medali emas sebelumnya disumbangkan oleh Masniari Wolf pada nomor 50m gaya kupu-kupu putri, yang dilombakan di Aquatic Sports Palace, My Dinh Stadium, Hanoi, Minggu (16/5) lalu.

Baca juga: Jadwal SEA Games 2021: Renang perebutkan enam emas pada 18 Mei

Ternyata, SEA Games ini merupakan ajang internasional pertama kalinya yang dilakoni pemilik nama lengkap Flairene Candrea Wonomiharjo itu sebagai atlet debutan cabang olahraga renang.

Pelatih Tim Renang Indonesia Albert Sutanto menceritakan jika Flairene sebenarnya sempat gugup sebelum bertanding. Bahkan, dua hari belakangan ini terus menangis.

"Ini baru pertama kali. 'Event' yang kecil kelompok umur saja belum pernah. Jadi, ini lomba renang pertama internasional dia (Flairene)," kata Albert, ditemui seusai laga.

Untuk itu, sang pelatih terus menguatkan mental Flairene agar tetap optimistis dan tenang dalam berlomba hingga akhirnya berbuah manis.

Baca juga: Masniari tak menduga hadirkan lagi emas renang putri setelah 11 tahun

(Selanjutnya: Pindah renang lintasan)

Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2022