Jakarta (ANTARA) - Pengembang gim PT Garena Indonesia memberikan apresiasi bagi para atlet esports yang mewakili Indonesia dan membawa pulang medali emas dan perak di ajang SEA Games 2021.

"Sebagai apresiasi dan bentuk dukungan Garena Indonesia, kami membekali para atlet esports dengan tunjangan pendidikan dan pelatihan hingga Rp1 miliar. Dukungan ini merupakan wujud nyata dari komitmen kami di Garena untuk turut memajukan ekosistem esports di Indonesia," kata Country Head dari Garena Indonesia Hans Saleh, melalui keterangannya, Rabu.

Ada pun Tim Garuda yang terdiri dari beranggotakan Ibnu Nasir Ramdani, Nur Ivaldi Fajar, Richard William Manurung, Shahin Taskhir, dan Victor Innosensius dinobatkan sebagai juara dari SEA Games 2021 cabang esports dan meraih medali Emas.

Baca juga: Garena gandeng Esports Star Indonesia hadirkan turnamen Free Fire

Sementara itu, Tim Rajawali yang terdiri dari Agus Suparman, Muhammad Fikri Alief Pratama, Rafli Aidil Fitrah, Raihan Maghfur, dan Rhama Satria menyusul di posisi kedua dan meraih medali Perak.

"Kami sangat senang dan bangga atas prestasi yang diraih oleh para atlet esports Free Fire pada ajang SEA Games 2021 kemarin. Dengan meraih medali emas dan perak, kedua tim berhasil membuktikan bahwa para atlet esports di Indonesia penuh dengan potensi dan bisa berprestasi," kata Hans.

Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI) menyambut baik adanya dukungan dari pihak swasta seperti Garena yang berperan aktif dalam menumbuhkan esports Tanah Air, salah satunya dengan memberikan apresiasi bagi atlet berprestasi.

"Apresiasi yang diberikan Garena ini menunjukkan perhatian yang diberikan bagi para atlet esports yang berprestasi. Semoga para atlet esports dapat terdorong untuk terus berkarya dan berprestasi bagi Indonesia di ajang internasional lainnya," kata Ketua Harian PB Esports Indonesia Bambang Sunarwibowo.

Baca juga: BTS jadi global brand ambassador Garena Free Fire

Baca juga: Turnamen internasional Free Fire 2022 akan digelar di Pulau Sentosa

Baca juga: Mobile Game terpopuler sepanjang 2021

Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2022