Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Jakarta Timur menyatakan Rumah Susun (Rusun) Cipinang Besar Utara (CBU), Jakarta Timur, siap menjadi tempat penampungan sementara bagi warga terdampak kebakaran di Pasar Gembrong RW01.

Sekretaris Kota Jakarta Timur, Fredy Setiawan mengatakan ada rencana kerja bakti terlebih dahulu sebelum para pengungsi menempati Rusun CBU pada Sabtu mendatang.

Baca juga: Warga Pasar Gembrong antusias pindah ke Rusun CBU

“Nanti hari Senin (23/5), Kita akan undang warga korban terdampak yang didata Bu Lurah, untuk dilakukan sosialisasi di lokasi Rusun langsung, tata tertib segala macam," kata Fredy Setiawan di Jakarta, Kamis.

Fredy menambahkan warga berencana menempati Rusun CBU selama tiga bulan sambil menunggu proses renovasi rumah yang terdampak kebakaran Pasar Gembrong selesai.

Fredy mengatakan pihak pengelola Rusun CBU telah menyiapkan unit untuk dihuni sementara oleh pengungsi korban kebakaran Pasar Gembrong.

Baca juga: Korban kebakaran Pasar Gembrong dipindahkan sementara ke Rusun CBU

Dia menyebutkan ada sebanyak 110 Kepala Keluarga (KK) yang sudah data oleh pihak Kecamatan Jatinegara dan Kelurahan Cipinang Besar Utara untuk pindah ke Rusun CBU.

Sementara itu, Kepala Unit Pengelola Rumah Susun Sederhana Sewa (UPRS) VII DKI Jakarta, Arja menuturkan pihaknya masih mempersiapkan pemindahan warga tersebut ke Rusun CBU.

"Kami menunggu rekomendasi dari pak Walikota berapa unit dibutuhkan. Kebetulan Rusun Cipinang Besar Utara masih kosong, belum ada penghuni," ujar Arja.

Baca juga: Revitalisasi permukiman warga Pasar Gembrong selesai tiga bulan

Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Taufik Ridwan
Copyright © ANTARA 2022