Jember (ANTARA News) - Taman Nasional Meru Betiri (TNMB) akan memasang kamera trap di sejumlah lokasi untuk menelusuri kembali jejak harimau Jawa (panthera tigris sondaica) di kawasan hutan Meru Betiri, Jawa Timur.

Kepala Balai TNMB, Bambang Darmadja, Senin, mengatakan pihaknya sedang mempersiapkan pemasangan lima kamera trap untuk mengungkap keberadaan harimau Jawa yang sudah dianggap punah tersebut.

Lima kamera trap untuk memotret harimau Jawa itu, lanjut dia, sudah ada di kantor Balai TNMB di Jember, namun perlu persiapan khusus untuk memasang alat tersebut di wilayah TNMB seluas 58 ribu hektare.

"Pemasangan kamera trap itu untuk menjawab keraguan masyarakat yang menilai bahwa harimau Jawa sudah punah, padahal sejumlah bukti seperti kotoran, jejak, dan cakaran harimau Jawa ditemukan beberapa tahun lalu di Meru Betiri," paparnya.

Bambang berharap lima kamera trap tersebut dapat dipasang akhir tahun ini, asalkan tidak ada kendala teknis yang signifikan dalam pemasangan kamera untuk menelusuri satwa langka tersebut.

"Sebenarnya waktu yang tepat pemasangan kamera trap adalah musim kemarau karena banyak satwa liar yang menuju sumber mata air untuk minum, sehingga pemasangan kamera bisa terlokalisir," ujarnya menambahkan.
(ANT-070)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2011