Saya merasa mengecewakan orang-orang malam ini. Ini kesalahan saya
Jakarta (ANTARA) - Bintang Boston Celtics Jayson Tatum mengakui bertanggung jawab atas kekalahan yang diderita timnya saat ditundukkan Miami Heat 103-109 dalam Gim 3 final Wilayah Timur NBA di TD Garden, Massachussetts, Sabtu (21/5) waktu setempat.

Tatum memang mengalami malam yang buruk di mana ia hanya mencetak 10 poin setelah cuma mampu mengkonversi tiga dari 14 percobaan terbuka sepanjang laga.

Tak hanya itu, Tatum juga tercatat enam kali kehilangan penguasaan bola di mana Celtics melakukan 24 turnover, jumlah terburuk mereka dalam sebuah gim playoff musim ini.

Baca juga: Bam Adebayo ambil kendali menangkan Heat atas Celtics di Gim 3

"Enam turnover, dan tak satu pun poin tembakan terbuka di paruh kedua, sungguh tidak bisa diterima," kata Tatum selepas pertandingan dikutip dari situs resmi NBA, Minggu.

"Sejujurnya, saya harus bermain lebih baik. Saya merasa mengecewakan orang-orang malam ini. Ini kesalahan saya," ujarnya menambahkan.

Tatum juga sempat membuat publik tuan rumah dilanda kecemasan ketika ia berlari memasuki ruang ganti pada sisa waktu lima menit 18 detik kuarter pemungkas karena mengalami cedera pundak.

"Leher saya tertekuk di posisi yang aneh. Tentu saja, ketika jatuh saya merasakan sakit dan tidak nyaman di leher hingga lengan saya," katanya.

"Saya ke ruang ganti, menjalani pemeriksaan, dan merasakan rasa sakit lagi dan setelah dokter memeriksa serta melakukan sedikit pengujian dan kami memutuskan bisa lanjut," ujar Tatum melengkapi.

Tatum bisa kembali setelah perawatan singkat dan melantai lagi pada sisa waktu tiga menit 40 detik, meski ia tetap gagal menghindarkan Celtics dari kekalahan.

Baca juga: Spoelstra sebut Adebayo sukses gantikan peran Butler

Selain Tatum, pemain andalan Celtics lainnya Marcus Smart juga sempat mengalami cedera dan keluar dari lapangan pada sisa waktu 10 menit 57 detik kuarter ketiga karena rasa sakit di pergelangan kakinya, tetapi bisa kembali melantai di sisa waktu enam menit 52 detik periode yang sama.

Jaylen Brown yang jadi penampil terbaik Celtics dengan raihan 40 poin sempat membawa tuan rumah mendekat 92-93 pada sisa waktu dua menit 40 detik, tetapi Heat mampu memperlebar jarak jadi enam poin lagi yang mereka pertahankan sampai bubaran.

Pelatih kepala Celtics Ime Udoka menegaskan bahwa seri final Timur ini sejak awal memang tidak akan berlangsung dengan mulus.

"Kami bangkit dari kekalahan Gim 1 ke Gim 2, dan mereka juga akan melakukan hal yang sama, dan kami harus mengimbangi itu dan menyamakan keadaan dengan alasan apapun," ujar Udoka.

Celtics yang saat ini tertinggal 1-2 berpeluang menyamakan kedudukan lagi saat kembali menjamu Heat untuk Gim 4 di TD Garden, Senin (23/4) waktu setempat.

Baca juga: Heat vs Celtics: menanti lantun momentum Jayson Tatum

Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2022