Head Coach Timnas Esports Indonesia, Richard Permana, mengatakan bahwa perjuangan tim PUBG Mobile untuk untuk menduduki peringkat teratas klasemen setiap harinya tidak lah mudah.
"Perjuangannya sangat tidak mudah, mereka harus melalui 15 finals artinya 15 gim. Hari pertama mereka sangat jelek di peringkat belasan, mungkin 13 atau 14 dari 16 tim, lalu menuju hari kedua saya expect peningkatan performa tiga kali lipat dari mereka,” kata Richard.
"Tapi apa jawaban mereka, percaya dan mereka buktikan di akhir harus peningkatan performanya 3, 9 kali lipat dibandingkan sebelumnya.”
Indonesia menurunkan dua tim PUBG Mobile yang terdiri dari Jason, Sharfan Syahman Shodiq, Eskarachman Jayanto, Alan Raynold Kumaseh, Muhammad Rizqie Habibullah Nizar Lugatio Pratama, Febrianto Genta Prakasa, Genta Effendi, Made Bagus Prabaswara dan Muhammad Albi.
Tim Indonesia 2, yang terdiri dari Febrianto Genta Prakasa, Genta Effendi, Made Bagus Prabaswara dan Muhammad Albi berhasil menahan serangan lawan. Made Bagus dengan nama Luxxy, bahkan mampu melumpuhkan salah seorang wakil tuan rumah.
Baca juga: Tim Mobile Legends Indonesia siap rebut emas dari juara bertahan
“Lalu hari ini kita harus closing, semua tim berdoa, dapat medali apa pun itu, terutama yang di atas ingin dapatkan emas,” ujar Richard.
Namun nasib kurang baik menimpa tim Indonesia 1, yang memimpin pada hari pertama dan meningkatkan performa 2,6 kali lipat pada hari kedua, harus rela pulang tanpa medali.
“Sedikit tergelincir tapi kita tetap apresiasi mereka,” ucap Richard.
Tim PUBG Mobile Indonesia mengalahkan Malaysia dan Vietnam yang masing-masing harus puas dengan perak dan perunggu.
Dengan penambahan medali tersebut, maka timnas Esports Indonesia telah berhasil menyumbangkan total enam medali yang terdiri dari dua emas masing-masing dari Free Fire dan PUBG Mobile beregu, tiga perak masing-masing dari Free Fire, PUBG Mobile perseorangan atas nama Alan Raynold Kumaseh dan Mobile Legends: Bang Bang (MLBB), serta perunggu dari nomor Cross Fire.
Baca juga: Tim Free Fire Indonesia sumbang emas dan perak di SEA Games Vietnam
Baca juga: Tim Cross Fire Indonesia selamat dari lower bracket babak penyisihan
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2022
