Makassar (ANTARA News) - Presidium Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Pusat Priyo Budisantoso mengatakan, memang banyak lompatan dalam kehidupan politik dan berdemokrasi Indonesia, namun hingga saat ini kita masih didera berbagai persoalan yang memprihatinkan.

"Inilah saatnya diuji kecendekiaan kita. Kita menghadapi mulai keroposnya nilai-nilai sosial. Dulu kita dihormati karena dianggap sebagai bangsa yang sopan santun. Sekarang ini, semuanya pudar. Masyarakat mudah tersulut oleh masalah-masalah yang sepele," ujar Priyo di depan Pengurus ICMI Orwil Sulawesi Selatan yang dipimpin Prof Dr Ambo Ala, MS, di Makassar, Kamis.

Pertemuan itu juga dihadiri Rektor Universitas Negeri Makassar (UNM) Prof Dr Arismunandar, MPd, Pengurus ICMI lainnya seperti HMTaufan Pawe, MH, D Nasaruddin Nawawi, MM, Dr Andi Tamzil, dan sejumlah anggota pengurus lainnya.

Menurut Priyo, rapuhnya nilai sosial tersebut, karena masih ada segelintir orang yang mengatasnamakan aspek primordialisme sempit yang melebihi batas-batas yang membahayakan dalam interaksi kita sebagai warga bangsa.

Presidium ICMI Pusat itu mengharapkan ICMI Orwil Sulsel dari segi sosial agar melakukan yang terbaik untuk masyarakat. Sebab, saat ini kita berada pada anomali yang membahayakan. Para pemimpin tidak boleh lelah, sebab sudah menjadi pejuang demokrasi.
(T.KR-HK/F003)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011