Jakarta (ANTARA) - Organisasi nirlaba Friends of Indonesia, yang merupakan diaspora Indonesia di San Francisco, menggelar bazaar seni budaya untuk memperkenalkan keragaman budaya Indonesia di Amerika Serikat.

"Indonesia bangga dengan diaspora Indonesia di San Francisco yang berinisiatif menggelar kegiatan budaya untuk semakin memperkenalkan kekayaan dan keindahan ragam budaya Indonesia kepada masyarakat Amerika Serikat," kata Konsul Jenderal RI di San Francisco, Prasetyo Hadi, ketika membuka Bazaar Indonesia di La Cocina Municipal Marketplace, San Francisco, Sabtu waktu setempat, seperti dikutip dalam keterangan tertulis, Selasa.

Prasetyo mengatakan kegiatan bazaar tersebut tidak hanya memberikan manfaat ekonomi bagi para pelaku usaha kuliner Indonesia di San Francisco, tetapi juga memperkuat upaya diplomasi publik, terutama gastrodiplomasi Indonesia, dengan masyarakat AS.

"Tidak hanya budaya dan tarian, kuliner seringkali menjadi salah satu andalan kita untuk menarik hati orang luar untuk semakin mengenal lebih dekat Indonesia bahkan datang mengunjungi Indonesia," tambah Prasetyo.

Kegiatan bazaar kuliner dan kesenian tersebut diselenggarakan dalam rangka merayakan Asian American Pacific Islander (AAPI) Heritage Month, rangkaian kegiatan sebulan penuh untuk memperingati warisan budaya bangsa-bangsa di kawasan Asia, Amerika dan Pasifik.

Kegiatan yang berlangsung dari pukul 11.00 hingga pukul 15.00 itu dihadiri oleh sekitar 500 orang, termasuk diaspora Indonesia di San Francisco.

"Indonesia terkenal pula dengan kekayaan kulinernya,  yang tidak saja istimewa tetapi juga di setiap daerahnya memiliki banyak ragam rasa dan jenis," kata Angela Tjitradi, Ketua Friends of Indonesia.

Bazaar Friends of Indonesia yang pertama itu juga menampilkan pertunjukan tari tradisional dan pameran batik.

Baca juga: KJRI promosi tempe di New York
Baca juga: Semeton Bali Midwest dan KJRI Chicago gelar peringatan Hari Raya Nyepi

Pewarta: Katriana
Editor: Anton Santoso
Copyright © ANTARA 2022