Harapan saya Rio bisa menorehkan prestasi di kejuaraan dunia di Banyuwangi nanti
Jakarta (ANTARA) - Peselancar Indonesia Rio Waida sukses menjuarai ajang Sydney Surf Pro 2022 nomor Open Mens dan hasil tersebut diharapkan oleh Menpora Zainudin Amali berlanjut di World Surfing League (WSL) Championship Tour di Pantai Plengkung (G-Land) Banyuwangi, Jawa Timur, 26 Mei-4 Juni.

Harapan orang nomor satu di Kemenpora itu bukan tanpa alasan karena Rio Waida akan berlomba di rumah sendiri dan berbekal menjadi orang pertama Indonesia yang sukses menjuarai kejuaraan yang berlangsung di Manly Beach, Australia, 17-24 Mei itu.

"Harapan saya Rio bisa menorehkan prestasi di kejuaraan dunia di Banyuwangi nanti," kata Menpora Zainudin Amali dikutip dari laman Kemenpora di Jakarta, Rabu.

Baca juga: Peselancar Rio Waida jadi juara di Sydney Surf Pro 2022

Rio Waida bisa tampil di World Surfing League (WSL) Championship Tour setelah mendapat wild card. Pada kejuaraan ini peselancar kelas dunia dipastikan hadir dan dipastikan kejuaraan bakal berlangsung ketat.

Terkait hasil Rio Waida di Australia, Menpora mengaku bangga dan diharap prestasi atlet blasteran Indonesia-Jepang dan merupakan seorang Olimpian ini menjadi motivasi bagi atlet selancar Indonesia.

Seperti diketahui, Rio Waida pada babak final berhasil mengalahkan Ryan Callinan yang merupakan atlet tuan rumah. Rio memperoleh skor tertinggi 17,73 mengalahkan Ryan Callinan dengan skor 15,70.

“Selamat kepada Rio Waida atas prestasi yang diraih dengan menjadi juara kompetisi selancar ombak bergengsi Sydney Surf Pro. Tentu ini prestasi sangat membanggakan bagi masyarakat Indonesia,” kata Menpora menambahkan.

Prestasi yang ditorehkan Rio ini membuktikan bahwa talenta Indonesia mampu bersaing dengan atlet-atlet luar negeri, khususnya di cabang olahraga surfing. Meskipun di Indonesia sendiri olahraga ini belum terlalu populer dan digemari masyarakat seperti cabang olahraga lainnya.

Baca juga: Rio Waida juarai turnamen QS 1000 Bali Pro
Baca juga: Rio dan Ryuki Waida siap berjuang demi menembus Olimpiade Paris

Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2022