"Hal ini ditunjukkan dengan meningkatnya pengguna internet lebih dari 10 persen hanya dalam waktu satu tahun. Hal ini menjadi kekuatan penting yang menghidupkan kembali pertumbuhan dan pemulihan ekonomi di seluruh kawasan Asia Tenggara," kata Airlangga ketika menghadiri jamuan makan malam bertema “A Digital ASEAN for All”, sebagaimana dikutip dari keterangan resmi, Rabu.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto bersama para Menteri dari ASEAN dan mitra strategis lainnya membahas pentingnya proyeksi dan pembangunan kapasitas digital di kawasan untuk memberi manfaat konkret bagi semua lapisan masyarakat.
Menko Airlangga dalam kesempatan tersebut menyampaikan sambutan penutup tentang pasar internet ASEAN yang potensinya paling cepat berkembang. Setiap hari di kawasan ini, lebih dari seratus ribu pengguna baru berselancar di internet.
“Diproyeksikan dalam dekade ini, ekonomi berbasis digital atau internet berkontribusi hampir 1 triliun dolar AS terhadap PDB ASEAN,” ujar Menko Airlangga.
Dalam kesempatan tersebut, Menko Airlangga juga menyampaikan pentingnya peran negara-negara anggota ASEAN untuk mempercepat integrasi digital kawasan.
Dalam hal ini, peran Pemerintah diperlukan untuk mengubah pola pikir dari regulator menjadi fasilitator dan akselerator digitalisasi di Asia Tenggara.
"Sebagai negara ASEAN yang terlibat dalam forum G20, melalui Presidensi G20, Indonesia berupaya mendorong gagasan-gagasan perkembangan dan percepatan digitalisasi untuk memajukan perekonomian negara berkembang," ucapnya.
Baca juga: Airlangga: Transisi energi ciptakan banyak peluang positif
Baca juga: Koalisi tak halangi tugas Suharso dan Airlangga sebagai menteri
Baca juga: Menko Airlangga bahas akselerasi transisi ekonomi di WEF
Pewarta: Sanya Dinda Susanti
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2022
