Dia benar-benar terganggu oleh serangan Israel itu
London (ANTARA News) - Menteri Pertahanan AS Caspar Weinberger kaget luar biasa atas serangan udara Israel ke reaktor nuklir Iraq pada 1981, demikian buku putih pemerintah Inggris yang diumumkan Jumat ini.
Laporan rahasia yang diungkap ke publik karena sudah berusia 30 tahun itu mengungkapkan, meskipun hubungan antara Israel dan Amerika Serikat terbilang intim, Weinberger kaget oleh serangan terhadap fasilitas nuklir Osirak yang berada di luar kota Baghdad yang sebenarnya belum selesai itu.
Perdana Menteri Israel Menachem Begin memerintahkan serangan itu pada Juni 1981 karen takut pemimpin Iraq Saddam Hussein tengah berupaya mengembangkan senjata nuklir.
Sir Nicholas Henderson, Duta Besar Inggris untuk Washington, sedang mendampingi Weinberger ketika berita serangan Israel itu sampai.
"Weinberger mengatakan bahwa dia mengira Begin sudah kehilangan akalnya. Dia benar-benar terganggu oleh serangan Israel itu dan konsekuensi yang mungkin ditimbulkannya," kata Henderson dalam pesan diplomatiknya kepada London saat itu seperti dikutip AFP.
Sementara itu Sir Stephen Egerton, Duta Besar Inggris di Baghdad, mengatakan bahwa Irak terkejut mendapati jet-jet temput Israel sudah ada di wilayah udara mereka. (*)
Penerjemah: Jafar M Sidik
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2011