Jakarta (ANTARA) - Aplikasi social-invest Cuanz memperbarui fitur Stock-peek untuk membantu investor ritel mendapatkan dukungan dan mentoring di tengah harga saham yang tidak menentu (volatile).

Sekarang, fitur Stock-peek di Cuanz memiliki dua fungsi, pertama, dengan teknologi Artificial Intelligence (AI) mampu menampilkan sejumlah kode stok yang sedang hangat didiskusikan selama 14 hari terakhir di dalam setiap grup komunitas.

Kedua, setiap pengguna Cuanz juga bisa menampilkan kode saham pilihan mereka dan melacak performa saham tersebut dengan membandingkannya dengan harga di hari pertama saham dipilih, kata Cuanz dalam siaran persnya, Rabu.

Artinya, sekarang investor retail memiliki lebih banyak pilihan saat mengkompilasikan kode stok di aplikasi Cuanz untuk mengambil keputusan investasi.

Beberapa mentor saham ternama di Indonesia pun sudah ikut menggunakan fitur ini dan membagikan kode saham pilihannya, seperti Bernardus Wijaya (CEO Sucor Sekuritas), Muhammad Gibran (Financial Influencer), Yudi Chen (Co-Founder Indonesia Investment Education dan Pemenang HOTS Championship Season 3 & 5), dan Fadlan Rathomi (Edukator Keuangan.

Yudi Chen mengatakan,"Pasar modal Indonesia memiliki potensi investasi yang sangat besar untuk kita sebagai investor, maka dari itu, mari belajar bagaimana berinvestasi baik dengan analisa fundamental ataupun teknikal untuk membantu mengembangkan investasi sesuai goal masing-masing."

Selain itu, Muhammad Gibran juga menambahkan, "Market adalah gurunya dan kita adalah muridnya. Ini menandakan bahwa sebagai investor di pasar modal, setiap hari kita terus belajar untuk memperbaiki kinerja portfolio investasi kita," kata Muhammad Gibran menambahkan.

Co-founder dan CEO Cuanz Marcella Einsteins mengatakan ketika pasar saham sedang mengalami tren penurunan, kita justru tidak boleh terbawa emosi dalam pengambilan keputusan.

Di saat seperti ini, kita harus tetap optimis dan cermat menavigasi langkah strategis, caranya yaitu dengan saling berbagi informasi dengan sesama investor (support system) dan menggali informasi sebanyak-banyaknya agar bisa mendapatkan profit kala pasar saham rebound.

"Melalui platform Cuanz, pengguna pun bisa bergabung di grup komunitas manapun, dan berinteraksi langsung dengan mentor dan investor lain untuk berbagi pengalaman dan bertukar pikiran," jelasnya.

Sebagai aplikasi pertama yang menghadirkan fitur “Stock-peek” di Indonesia, Cuanz bertujuan untuk membantu investor memahami pasar saham dengan lebih baik, tidak hanya dari mentor yang berpengalaman, tapi juga dari sesama anggota komunitas investasi.

Baca juga: Cuanz rilis Stock-peek, fitur rekomendasi saham

Baca juga: Aplikasi investasi Cuanz gandeng Sucor gaet milenial

Baca juga: PINTU hadirkan tabungan kripto USDT dengan 15 persen APY

Pewarta: Suryanto
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2022