Jakarta (ANTARA News) - Menteri Luar Negeri Australia, Kevin Rudd, berikan apresiasi yang tinggi dan menyambut baik peran Menteri Luar Negeri RI, Marty Natalegawa, dalam mendorong perubahan di Myanmar berikut peran besar Indonesia dalam mengembangkan kerjasama Asia Timur.

"Bagi Australia hubungan dengan Indonesia adalah hubungan yang sangat penting, tidak hanya bagi perdagangan, investasi, penyediaan lapangan kerja di kedua negara, tapi juga bagi kerjasama pemberantasan terorisme dan penyelundupan manusia," ujar Kevin Rudd di kompleks kementerian Luar Negeri Jakarta, Senin.

Demikian keterangan tertulis Direktur Informasi dan Media Kementerian Luar Negeri Indonesia, Pipien Lenggono Eka Priatna kepada ANTARA News, Senin, bahwa Menlu Australia mengatakan, Australia dan Indonesia akan bekerja bersama-sama dalam menciptakan kawasan yang lebih siap dan lebih baik dari tahun sebelumnya.

Rudd mengemukakan, Australia memahami posisi Indonesia, yang meminta untuk tidak memberikan stereotip dalam kaitan pemberian visa bagi warga Sri lanka dan Bangladesh.

"Sekalipun itu semua bukan berarti memberikan perlakuan bebas visa, Australia memiliki kesamaan pandangan dan hubungan yang produktif dan sangat erat dengan Indonesia" ujar Rudd.

Sementara itu, Marty Natalegawa mengatakan bahwa dalam upaya pencegahan penyelundupan manusia perlu dijabarkan arus (flow charts) untuk mencegah dan menangani kasus tersebut.

"Indonesia adalah negara transit, dan Australia merupakan negara tujuan penyelundupan manusia," ujar Marty.

Dalam kunjungan kerjanya ke Jakarta di awal tahun 2012, Menlu Australia dijadwalkan akan melakukan kunjungan kehormatan kepada Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono, Menko Polhukam RI, Djoko Suyanto, Menteri Perdagangan Gita Wiryawan dan Menteri Pertanian RI.

Kevin Rudd adalah Menteri Luar Negeri Australia yang menjadi tamu pertama Menlu Marty di tahun 2012 ini. Kevin Rudd didampingi oleh Patrick Gorman (Penasehat), Duta Besar James Larsen (Dubes Urusan Isu Penyelundupan Manusia), Tom Connor (Pejabat Kemlu Australia Urusan Isu Regional Indonesia dan East Timor Branch).

Dalam pertemuan ini Menlu RI Marty Natalegawa didampingi oleh Dubes Yuri O Thamrin, Direktur Jenderal Asia-Pasifik Kemlu, Dewi Savitri Wahab (Direktur Asia Pasifik) dan Michael Tene, Jubir Kemlu.
(T.A050)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2012