Jakarta (ANTARA) - Pelatih Ukraina Oleksandr Petrakov mengatakan para pemainnya akan menggantung bendera di dalam ruang ganti mereka yang diberikan oleh tentara di garis depan, sebelum laga playoff Piala Dunia mereka melawan Wales, Minggu.

Ukraina mengalahkan Skotlandia dalam semifinal playoff mereka di Hampden Park pada Rabu dalam pertandingan pertama mereka sejak invasi Rusia ke negara mereka, kemenangan yang Petrakov dedikasikan kepada rekan-rekan sengaranya yang mempertahankan perbatasan Ukraina.

"Ini situasi yang sangat sulit di Ukraina, dan tidak setiap orang punya peluang untuk menonton sepak bola, dan tidak setiap orang menyaksikan sepak bola karena semua masalahnya," kata Petrakov dalam konferensi pers Sabtu yang dikutip Reuters.

Baca juga: Kalahkan Skotlandia 3-1, Ukraina selangkah lagi ke Piala Dunia 2022
Baca juga: Pelatih dedikasikan kemenangan Ukraina untuk mereka yang perangi Rusia


"Meskipun demikian, kami akan berusaha konsentrasi besok dan menjalani pertandingan yang hebat."

"Secara pribadi, saya tidak berkomunikasi dengan para tentara itu, tapi para pemain dalam tim menulis surat kepada tentara kami, dan mereka juga menerima bendera dari perang itu, yang kami janjikan untuk menggantungnya di ruang ganti."

Kemenangan melawan Wales pada Minggu di Cardiff akan memberi Ukraina satu tempat dalam putaran final Piala Dunia untuk kedua kalinya sebagai negara merdeka, sementara Wales mempunyai peluang untuk tampil pertama kali dalam 64 tahun.

"Saya telah melihat kerja kepelatihan (pelatih Wales) Robert Page, dan saya mencatat bahwa tim Wales bekerja sama dengan baik dengan pemain yang sangat baik, terutama Ramsey, Bale dan James.

"Saya pikir besok semua orang akan mendapat kesempatan untuk menyaksikan pertandingan yang hebat."

Petrakov mengatakan mereka tidak mengharapkan kemurahan dari lawan mereka.

"Olahraga adalah olahraga, dan kami tidak mengharapkan hadiah dari Wales atau kemenangan yang tidak adil," katanya.

"Kami tahu betapa akan berat melawan mereka. Ini pertandingan paling penting dalam hidup kami. Kami benar-benar berharap untuk menang, dan kami akan melakukan segala kemungkinan untuk meraih kemenangan."

Baca juga: Iga Swiatek minta Ukraina tetap kuat
Baca juga: Neymar cetak dua gol saat Brazil bantai Korsel 5-1

 

Pewarta: Fitri Supratiwi
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2022