Sudah lama sekali rasanya tidak melihat Persija secara langsung di stadionJakarta (ANTARA) - Suporter klub Persija, The Jakmania sangat bersemangat menyambut laga persahabatan Persija kontra Sabah FC di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Minggu, yang menjadi momen perdana dibukanya laga "Macan Kemayoran" bagi penonton di stadion saat pandemi COVID-19.
"Saya senang banget. Sudah lama sekali rasanya tidak melihat Persija secara langsung di stadion," ujar Dagul, anggota The Jakmania yang berasal dari Bekasi Selatan, kepada ANTARA di lokasi pertandingan, Bekasi, Minggu.
Saking antusiasnya menanti laga, Dagul mengaku sudah bersiap-siap sejak pukul 07.00 WIB.
Baca juga: Tiga pemain baru Persija masuk sebelas pertama kontra Sabah
Dia membawa beberapa pernak-pernik Persija dan menyiapkan energi untuk bernyanyi-nyanyi dan berteriak di stadion demi memberikan motivasi kepada skuad "Macan Kemayoran".
"Bahkan mungkin bukan berteriak lagi. Kalau bisa 'kesurupan'," ujar Dagul.
Anggota The Jakmania lainnya, Rendi mengutarakan hal serupa. Kerinduannya menyaksikan laga Persija di stadion terendap begitu lama sampai akhirnya terdengar kabar laga "Macan Kemayoran" kontra Sabah FC dibuka untuk umum.
Rendi pun mencari tiket dan menyusun rencana dengan teman-temannya untuk berangkat ke Jakarta dari tempat tinggal mereka di Bogor.
"Kami senang sekali. Semoga Persija menang hari ini," kata dia.
Baca juga: Tim Persija antusias sambut kembalinya The Jakmania ke stadion
Partai uji coba Persija menghadapi Sabah FC dimulai pada pukul 16.00 WIB. Akan tetapi, The Jakmania sudah meramaikan Stadion Patriot Candrabhaga sekitar tiga jam sebelumnya.
The Jakmania dari berbagai wilayah datang dengan beberapa jenis moda, termasuk bus.
Sambil memasuki stadion, mereka menyanyikan yel-yel dukungan kepada Persija yang membuat suasana stadion menjadi meriah.
Persija sendiri melepas 25.000 tiket laga tersebut kepada publik yang seluruhnya dikabarkan laku terjual.
Baca juga: Pelatih Sabah FC: Bagus jika The Jakmania padati stadion
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2022
