Jakarta (ANTARA) - Pebalap tim Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo tak menemui perlawanan berarti menjuarai Grand Prix Catalunya, Minggu, di saat Aleix Espargaro melakukan selebrasi prematur dan kehilangan tempat di podium.

Start dari P3, Fabio Quartararo langsung tancap gas untuk mencuri pimpinan lomba sedari start, menyadari karakter Sirkuit Barcelona-Catalunya yang terkenal sulit untuk melakukan overtaking.

Terjadi drama di tikungan pertama lap pembuka ketika Takaaki Nakagami kehilangan grip depan dan terjatuh sebelum kepala sang pebalap tim LCR Honda menyenggol ban belakang Ducati milik Francesco Bagnaia.

Kemudian, motor Nakagami meluncur menabrak motor Suzuki Alex Rins, mengirim ketiga pebalap ke gravel di lap pembuka dan gagal menyelesaikan lomba.

Belum genap sepuluh putaran, duet tim Gresini Racing; Enea Bastianini dan Fabio Di Giannantonio juga terjatuh.

Baca juga: Tiba di Catalunya, Bastianini ingin tampil lebih konsisten

Bastianini, yang telah tiga kali memenangi balapan musim ini, merasa perlu tampil konsisten setelah dua kali gagal finis, namun jutru mendapati DNF ketiganya di Catalunya.

Separuh jarak lomba, Quartararo tak terkejar dan menjaga jaraknya hingga 3,5 detik di depan polesitter Aleix Espargaro dari tim Aprilia, dan Jorge Martin dari tim Pramac Ducati yang menempel ketat di belakang.

Espargaro kehilangan posisinya setelah disalip Martin, namun dengan empat lap tersisa, sang pebalap Aprilia mendapat celah di tikungan pertama untuk naik kembali ke P2, dibayangi Martin dan rekan satu timnya, Johann Zarco dalam perebutan podium di Spanyol.

Espargaro sebelumnya mengatakan kecepatan saja tak cukup di Catalunya karena manajemen ban juga sangat penting di Sirkuit Spanyol itu untuk menyerang di lima lap terakhir.

Ia membuktikan strateginya manjur, tapi melakukan kesalahan fatal setelah merayakan finis P2 terlalu dini padahal masih tersisa satu putaran.

Merasa telah finis P2 dan melambatkan motornya di lintasan, Espargaro, yang mengenakan helm berlivery spesial untuk putrinya, menyadari blundernya itu dan memacu kembali motornya sebelum finis P5, menyesali kesalahannya itu di lintasan.

Baca juga: Espargaro kenakan livery helm spesial untuk sang putri di Catalunya
Baca juga: Aleix Espargaro klaim pole position GP Catalunya dengan rekor lap baru

Selanjutnya: bak mendapat ...

Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2022