Investasi yang bakal masuk ke Kaltim dengan nilai Rp63,37 triliun itu antara lain untuk proyek pembangunan Pabrik Pupuk Kaltim V, rel kereta api, dan Pelabuhan Karingau di Balikpapan.
Samarinda (ANTARA News)- Hingga saat ini nilai investasi yang berminat masuk ke Provinsi Kaltim untuk 2012 sudah mencapai Rp63,37 triliun, sementara target realisasi investasi hingga akhir 2012 sebesar Rp30 triliun sehingga diyakini harapan itu bakal tercapai.

"Investasi yang bakal masuk ke Kaltim dengan nilai Rp63,37 triliun itu antara lain untuk proyek pembangunan Pabrik Pupuk Kaltim V, rel kereta api, dan Pelabuhan Karingau di Balikpapan," ujar Kepala Badan Perizinan dan Penanaman Modal Daerah (BPPMD) Kaltim M Yadi Sabianoor, di Samarinda, Rabu.

Dikatakan, nilai dan peminat investasi ini akan terus bertambah seiring dengan dilaksanakannya proyek-proyek besar yang direncanakan Pemprov Kaltim maupun kabupaten dan kota, seperti pembangunan jalan tol, pelabuhan, proyek pertanian dan kawasan industri di beberapa daerah.

Dengan meningkatnya penanaman investasi dan membaiknya perekonomian daerah, maka pada gilirannya Pendapatan Asli Daerah (PAD) juga kian meningkat.

Untuk tahun 2011 saja, Provinsi Kaltim berhasil menempati urutan ketiga secara nasional di bawah DKI Jakarta dan Jawa Timur dengan perolehan PAD sebesar Rp3,405 triliun.

Pada 2010, lanjutnya, total investasi yang masuk di ke Kaltim senilai Rp17,88 triliun. Rinciannya adalah investasi melalui Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) sebesar Rp7,88 triliun, sedangkan investasi melalui Penanaman Modal Asing senilai Rp10 triliun.

Nilai sebesar itu kemudian menempatkan Kaltim sebagai peringkat ketiga nasional, yakni setelah Jawa Barat dan Jawa Timur untuk investasi dalam negeri, dan peringkat kelima penanaman modal asing setelah DKI Jakarta, Jawa Timur, Jawa Barat dan Banten.

Akhir-akhir ini, peminat investasi di Kaltim utamanya tertarik pada sektor pertanian, pertambangan, transportasi dan komunikasi, produk kimia dan hasil kayu.

"Sementara itu, adanya kemudahan layanan berinvestasi di Kaltim, maka hingga semester pertama 2011 total realisasi penanaman investasi di Kaltim melonjak Rp22,18 triliun, sedangkan peminat investasi yang menyatakan masuk ke Kaltim hingga kini sudah tercatat Rp63,37 triliun," ujar Yadi lagi.

Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2012