“Menurut arahan Pak Presiden Joko Widodo, (nominal bonus) sama dengan SEA Games 2019,” ungkap Zainudin kepada wartawan di Kantor Kemenpora, Jakarta, Senin.
Menilik SEA Games Filipina 2019 lalu, pemerintah memberikan bonus sebesar Rp500 juta untuk atlet tunggal nomor-nomor perseorangan yang meraih medali emas, Rp300 juta untuk perak dan perunggu mendapatkan Rp150 juta.
Kemudian untuk atlet ganda yang meraih medali emas diguyur bonus senilai Rp400 juta, perak sebesar Rp240 juta, dan perunggu Rp120 juta.
Baca juga: Pekan depan pemerintah serahkan bonus peraih medali SEA Games
Dalam nomor beregu, medali emas membuahkan bonus sebesar Rp350 juta, perak Rp210 juta, dan perunggu Rp105juta.
Zainudin mengatakan bonus rencananya akan diserahkan langsung pekan ini oleh presiden di Istana Bogor, Jawa Barat.
“Paling lambat hari Jumat tergantung jadwal Pak Presiden,” ucapnya.
Kontingen Indonesia mengakhiri SEA Games 2021 Vietnam yang berlangsung pada 12-23 Mei di peringkat tiga klasemen dengan 69 emas, 91 perak, 81 perunggu, dan hasil tersebut sesuai dengan harapan Presiden Jokowi.
Pencapaian tersebut lebih baik dibandingkan hasil SEA Games Filipina yang finis keempat. Begitu juga dengan hasil dua kejuaraan dua tahunan itu sebelumnya yang hanya finis kelima. Indonesia terakhir juara umum pada SEA Games 2011.
Baca juga: Timnas basket Indonesia diguyur bonus Rp5 miliar berkat emas SEA Games
Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2022
