Jakarta (ANTARA News) - Wakil Ketua Komisi III DPR RI Muhammad Nasir Djamil mengatakan, aparat keamanan telah mengidentifikasi kelompok yang melakukan teror penembakan terhadap warga maupun perobohan menara listrik tegangan tinggi di Aceh.

"Pada dialog antara tim Komisi III DPR dengan Kapolda Aceh dan jajarannya di Mapolda Aceh, kami dapat informasi Polda Aceh sudah mengidentifikasi kelompok yang ditengarai melakukan gangguan keamanan di Aceh," kata Nasir Djamil di Gedung MPR/DPR/DPD RI di Jakarta, Kamis.

Tim Komisi III DPR RI sebanyak 12 orang yang dipimpin Nasir Djamil dan Azis Syamsuddin, telah melakukan kunjungan kerja ke Aceh pada 10-11 Januari 2012, guna meninjau dan memperoleh informasi secara langsung soal gangguan keamanan di Aceh.

Menurut Nasir, meskipun Polda Aceh telah mengidentifikasi kelompok yang diduga melakukan gangguan keamanan, tapi belum melakukan tindakan lebih lanjut karena belum ada perintah lebih lanjut dari Jakarta.

Pada saat dialog dengan Kapolda Aceh dan jajarannya, kata dia, hasil identifikasin tersebut sudah dilaporkan ke Kapolri dan menunggu arahan lebih lanjut.

"Kami dapat informasi, ada lebih dari dua kelompok yang ditengarai turut bermain di Aceh. Mereka merupakan kombinasi pemain lama dan pemain baru," katanya.

Anggota DPR RI dari daerah pemilihan Aceh ini berharap aparat kemanan bisa bertindak cepat mengatasi gangguan keamanan yang terjadi di Aceh sejak malam pergantian tahun 2012.

Gangguan keamanan ini, kata dia, meresahkan masyarakat Aceh dalam melakukan aktivitas sehari-hari.

Poliitisi PKS ini njuga menengarai ganggung keamanan ini terkait dengan pelaksanaan pilkada gubernur dan wakil gubernur Aceh, pada 16 Februari 2012.

(R024)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2012