Jakarta (ANTARA) - Head of Sustainability PT Bank Jago Tbk (Bank Jago) Andy Djiwandono mengatakan, aplikasi Jago dapat memberikan kemudahan bagi para nasabah dalam menyusun dan merencanakan keuangan dengan keluarga dan teman melalui fitur-fitur yang dapat digunakan bersama.

Fitur-fitur tersebut adalah Kantong Bersama, Kantong Arisan, akses untuk keluarga dan kerabat, hingga permintaan dana dan berbagi tagihan.

"Ini yang membedakan Jago dari awal. Bagaimana kita membuat layanan ini memiliki sentuhan khusus yang memungkinkan adanya kolaborasi dengan pengguna lain," kata Andy saat bertemu media di Jakarta Selatan, Kamis.

Baca juga: Aplikasi Neobank BNC dapatkan 16 juta pengguna terdaftar dalam setahun

Andy mengatakan, fitur Kantong Bersama dapat dibagikan bersama pengguna lain. Anda dapat memilih untuk mengizinkan pengguna tersebut menggunakan uang di kantong dengan limit tertentu atau hanya mengizinkannya untuk melihat transaksi.

"Misalnya, saya aktif sebagai bendahara di mana-mana. Jadi saya punya kantong lalu di-share ke teman-teman saya. Ada yang saya cuma bisa lihat transaksinya, ada juga yang saya kasih untuk pakai uangnya misalnya Rp1 juta," jelas Andy.

"Jadi mudah sekali. Saya juga punya Kantong Bersama dengan ibu saya, istri saya, anak saya. Jadi uangnya bisa dikelola bersama," imbuhnya.

Selain itu, Kantong Bersama juga memungkinkan pengguna dapat menabung bersama pengguna lain. Pengguna dapat menentukan target bersama serta mengatur limit pembayaran jika diperlukan.

Sementara untuk fitur Arisan, Head of Product and Customer Proposition Bank Jago Irene Santoso mengatakan, fitur tersebut akan sangat membantu untuk menagih uang hingga mengocok arisan.

"Untuk menagih uang, sebagai bendahara itu biasanya malu karena terus-terusan ngingetin. Nah di sini ada opsi Tagih Uang, nanti langsung masuk ke notifikasi teman saya," jelas Irene.

"Dengan menggunakan prinsip yang sama seperti Kantong Bersama, ini menjadi lebih transparan siapa yang sudah bayar, siapa yang belum, akan kelihatan. Jadi, kita bisa saling mengingatkan. Kemudian jika sudah waktunya mengocok arisan, bisa dilakukan dengan otomatis," lanjut dia.

Ke depannya, Andy mengatakan bahwa Bank Jago sebagai bank digital akan terus melakukan inovasi dengan menambah mitra integrasi dan meluncurkan produk-produk baru.

"Targetnya sih setiap bulan ada aja yang baru. Yang menarik adalah integrasi dengan partner. Karena dengan itu, kita biasanya membuat suatu fitur yang unik yang hanya ada dari partnership tersebut," pungkas Andy.

Baca juga: Bank Jago sebut fitur QRIS masuk tahap akhir pengembangan

Baca juga: BNC fokus lengkapi layanan digital QRIS dan Corporate Internet Banking

Baca juga: Mastercard gandeng Ayoconnect dorong inklusi keuangan

Pewarta: Suci Nurhaliza
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2022