C4V, LLC merupakan perusahaan teknologi solid state lithium battery yang berlokasi di Binghamton, negara bagian New York. Sedangkan Allied Harvest NA, LLC (AHI) merupakan perusahaan Amerika, mitra dari Allied Harvest Indonesia (AHI) yang bergerak di bidang energi fosil dan energi terbarukan.
Menurut rilis pers KJRI New York yang diterima Antara, Jakarta, Jumat, disebutkan bahwa tujuan dari nota kesepahaman tersebut adalah untuk investasi pembangunan pabrik baterai dengan kapasitas 3-5 Giga Watt (GW) dengan nilai sekitar 300 juta dollar Amerika Serikat di Sulawesi Selatan dan Sumatra Utara, Indonesia.
Penandatangan kerja sama investasi dilakukan oleh Chief Financial Officer (CFO) C4V Darryl Wood, CEO Allied Harvest NA, LLC, Shamsi Ali dan dihadiri juga oleh wakil Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).
Konjen RI New York Dr. Arifi Saiman, MA mengatakan bahwa nota kesepahaman tersebut tidak hanya simbol persahabatan Indonesia dan Amerika Serikat, tetapi juga simbol kerja sama kemitraan strategis kedua negara.
Pada kesempatan tersebut CEO C4V Darryl Wood menyampaikan apresiasi atas upaya KJRI memfasilitasi acara penandatanganan tersebut. Ia mengatakan sangat gembira karena dapat mencapai sebuah kerja sama dan membawa teknologi energi terbarukan ke Indonesia. Darryl juga mengatakan bahwa MoU tersebut merupakan langkah awal yang sangat baik untuk mewujudkan transisi energi di Indonesia menuju energi terbarukan.
Sementara itu, CEO Allied Harvest NA, LLC, Shamsi Ali, mengatakan bahwa mereka memang sedang mencari mitra yang dapat diajak bekerja sama di bidang energi hijau dan menurutnya C4V merupakan mitra yang paling canggih di bidang teknologi baterai.
Disebutkan bahwa pembahasan kerja sama tersebut merupakan hasil dari pertemuan forum bisnis "The Indonesian B20 Roadshow: Indonesian-US Business Forum", kerja sama antara KJRI New York, Tim Percepatan Pemulihan Ekonom (TPPE) Kementerian Luar Negeri dan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) bermitra dengan BKPM/IIPC dan American-Indonesian Chamber of Commerce (AICC) New York pada 21 April 2021.
Teknologi solid state lithium battery C4V merupakan salah satu teknologi terbaik di dunia berstandar military grade. C4V saat ini telah sibuk memenuhi pesanan Angkatan Laut (AL) AS.
Sementara nota kesepahaman dan proyek kerja sama antar bisnis tersebut diharapkan menjadi salah satu agenda G20 2022 yang bisa diwujudkan pada isu prioritas terkait transisi energi yang berkelanjutan.
Pewarta: Katriana
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2022
