Jakarta (ANTARA) - Puluhan penonton memadati area teras depan Istora Senayan Jakarta, Sabtu untuk menyaksikan aksi jagoan bulu tangkis di babak semifinal Indonesia Masters 2022 via layar lebar yang sengaja dipasang oleh panitia.

Penonton punya sejumlah alasan memilih menyaksikan pertandingan turnamen berlevel BWF Super 500 ini via layar lebar daripada duduk masuk ke dalam tribun Istora Senayan.

"Saya begitu tahu ada monitor di luar ya saya pilih di sini saja, soalnya kalau di dalam pasti ramai. Di sini juga outdoor lebih segar suasananya. Biar anak-anak saja yang di dalam," kata Waluyo, seorang pengunjung asal Ciledug, Tangerang saat ditemui ANTARA.

Baca juga: Apriyani/Fadia melaju ke final Indonesia Masters 2022
Baca juga: Jadwal Indonesia Masters: Peluang Ginting perbaiki rekor lawan Axelsen


Waluyo datang ke Istora Senayan bersama dengan kedua anaknya. Meski sudah memiliki tiket, namun ia merasa lebih nyaman jika menonton di luar ruangan karena tidak terlalu berisik dan bisa sambil menyantap makanan ringan.

"Kalau masuk ke dalam juga tidak boleh bawa cemilan atau minuman mas, lebih bebas nonton di sini saja. Tidak kalah seru juga dengan di dalam," katanya menambahkan.

Alasan serupa juga diungkapkan Febriatma yang tiba di Istora Senayan dengan istrinya. Ia menuturkan sengaja datang ke lokasi pertandingan tanpa membeli tiket terlebih dulu karena sudah hafal dengan kebiasaan pelaksanaan turnamen bulu tangkis di Indonesia.

"Kalau dulu ikut beli tiket, tapi setelah tahu ada layar besar begini ya memilih nonton di sini saja sampai sekarang. Ramainya juga sama seperti di dalam," kata Febri yang berdomisili di Sunter, Jakarta Utara.

Sebelumnya, Ketua Panitia Pelaksana Indonesia Masters Alex Tirta menyebutkan pemasangan layar besar di depan Istora Senayan memang bertujuan untuk memfasilitasi para pecinta bulu tangkis yang hadir ke lokasi namun tidak kebagian tiket.

"Itu bentuk persiapan kami, meski ada 10 persen tiket yang dijual langsung di lokasi tapi tidak menutup kemungkinan ada pengunjung yang kehabisan tiket. Maka kami sediakan giant screen di depan," kata Alex dalam konferensi pers pada Senin.

Baca juga: PBSI masih investigasi kabar atlet keracunan makanan di hotel
Baca juga: Riuh penonton Istora dongkrak semangat para calon juara

Pewarta: Roy Rosa Bachtiar
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2022